[B3] The Surrogate Bride of the Colonel He (赫少的代嫁小新娘)

Chapter 560

Keterampilan Mengemudi Xu Yangyi Membuat Para Pria Tangguh Muntah

Lebih dari sepuluh menit kemudian, semua orang di dalam mobil berkeringat karena pengemudinya adalah Xu Yangyi, yang tidak memiliki SIM dan tidak memiliki pengalaman mengemudi. Dia hanya bermain dengan mobil mainan, jadi semua orang bisa membayangkan betapa takutnya mereka dan berharap mereka tidak mati di tangan Xu Yangyi.

Namun itu, Long Chen, Zuo Bo, Yan Chengyu dan An Yan yang duduk di mobil Xu Yangyi. Mereka tidak berani memberi tahu Kolonel bahwa mereka tidak ingin duduk di mobil istri Kolonel.

"Woo hoo! Sangat keren! Mengemudi sangat menyenangkan!" Xu Yangyi masih menikmati dirinya sendiri. Dia menginjak pedal gas dan mobil itu seperti kuda liar di jalan, memutar dan berputar zig-zag, hampir melemparkan He Jingyan dan yang lainnya keluar dari mobil.

Semua orang di dalam mobil mengeluh dalam hati.

Yan Chengyu: Sialan! Jika kami terus seperti ini, kami semua akan mati!

An Yan: Dia istri Kolonel. Aku harus tahan dengan itu.

Zuo Bo: Beruntung Yangyi bukan istriku.

Long Chen: He Jingyan pasti mengalami kesulitan.

He Jingyan: Aku tidak akan pernah setuju dia mengemudi lain kali! Bahkan jika aku memiliki sembilan nyawa seperti kucing, aku tidak bisa bertahan hidup di mobilnya!

Sulit bagi lima orang ini. Jalannya sangat bergelombang sehingga mereka berguling-guling, sementara Xu Yangyi, si pembuat onar, bersenang-senang, mengemudi dengan liar sepanjang jalan.

"Hei! Kenapa kalian semua begitu tenang hari ini!"

Tanpa mendengar mereka mengeluarkan suara, Xu Yangyi bahkan bertanya. Dari keceriaan wajah itu, orang bisa tahu betapa bahagianya dia saat ini.

Kelompok itu secara kolektif berteriak. “Jangan lihat kami! Perhatikan jalan!” Hati mereka akan terbang keluar.

Xu Yangyi tidak menganggapnya serius. "Apa masalahnya? Aku tidak bisa membalikkan mobil dengan kecepatan ini." Kemudian Xu Yangyi mengemudi dengan sengaja menuju lubang, membuat mereka sangat kesal sehingga mereka akan muntah.

"Sayang, lebih baik kamu perhatikan jalan!" Bahkan wajah He Jingyan jelek dan dia menutupi mulutnya.

Zuo Bo dan yang lainnya di belakang juga mencengkeram semua yang bisa mereka pegang, secara kolektif menutupi mulut mereka kesakitan seolah-olah mereka akan muntah detik berikutnya. Keringat terlihat di dahi mereka.

"Mengerti! Berhenti mengomel!" Segera setelah Xu Yang dengan tidak sabar menjawab, tepat ketika Zuo Bo dan yang lainnya di belakang berpikir bahwa Xu Yangyi akan sedikit melambat kali ini, dia tiba-tiba mendorong pedal gas ke bawah lagi. Xu Yangyi berteriak keras kegirangan, berhasil menyiksa lima pria tangguh di dalam mobil.

'Aku tidak akan pernah naik mobil yang dikendarai olehnya di masa depan.'

Itu adalah pendapat bulat mereka dan mereka tidak akan pernah mengubahnya dalam kehidupan ini.

“Heyyyy! Ada mobil pelarian datang ke arah kami dari seberang jalan! Semuanya, LARI!”

Di stan penjaga di Distrik Oasis Negara C, para penjaga melihat mobil melesat di kejauhan dan buru-buru menyuruh yang lain untuk lari.

Tapi Xu Yangyi masuk dengan rem yang sempurna tepat saat mobil akan menabrak pos penjagaan mereka; itu berhenti hanya beberapa sentimeter darinya.

Xu Yangyi bertepuk tangan dan bersorak. Bagaimanapun, perhitungan pertamanya sangat akurat. Tapi He Jingyan dan yang lainnya buru-buru keluar dari mobil dan berdiri dalam barisan, muntah. Tubuh mereka semua akan runtuh.

Xu Yangyi, yang duduk di kursi pengemudi, berkedip dan menatap mereka. "Ada apa dengan kalian? Apakah ini insiden keracunan makanan?" Dia bahkan tidak menyadari bahwa muntah mereka disebabkan oleh teknik mengemudinya yang gila.

"He Jingyan, lain kali istrimu harus dilarang mengemudi." Kata Zuo Bo.

"Tidak, dia seharusnya tidak diizinkan untuk mendekati setir." Yan Chengyu menambahkan.

Long Chen dan An Yan tidak mengatakan apa-apa, tetapi ekspresi mereka tidak lebih baik. Mereka berdua memiliki wajah pucat yang menyedihkan.

He Jingyan juga merasa bahwa membiarkan istrinya mengemudikan mobil adalah keputusan yang asal-asalan. Dia memberi mereka pandangan setuju.

"Apa-apaan? Aku harus disalahkan atas fakta bahwa tubuh kalian terlalu lemah? Kenapa aku merasa baik-baik saja?" Xu Yangyi tidak puas.

Setelah itu, dia menambahkan. “Kalian masih prajurit elit dan kamu bahkan tidak sebaik anak kecil sepertiku!”

Kelompok itu tiba-tiba menghitamkan wajah mereka, karena mereka benar-benar tidak dapat menyangkal pernyataan ini.