14|Mandi bareng

137K 13.6K 526
                                    

"Su-sudah masuk?" gugup Violet, pasalnya ia sekarang ini sedang berada di kamar mandi untuk memandikan bayi besar.

"Sudah, cepat sayang!" ucap Miguel tidak sabaran.

Violet menetralkan kegugupannya dengan menarik napas dalam-dalam sebelum ia membalikkan badannya, ia mendekati Miguel yang sudah masuk ke dalam bathtub. Tadinya Miguel ingin mandi menggunakan shower, tentu saja Violet menolaknya mentah-mentah, itu kan sangat berbahaya untuk keselamatan Violet sendiri.

"Kau duduk di sini, aku ingin bersandar di pahamu." Miguel menyuruh Violet untuk duduk di sisi bathtub.

Violet menurut, ia membasahi rambut Miguel lalu menuangkan sampo pada rambutnya sambil memijat kepalanya agar Miguel lebih rileks.

Untung saja air ini terisi penuh dengan busa sabun sehingga Violet tidak melihat tubuh Miguel yang tidak memakai sehelai benangpun.

"Bagaimana jika setiap hari kita melakukan ini sayang?"

"Tidak mau." Jawaban Violet sontak membuat Miguel menolehkan kepalanya menatap kekasihnya.

"Eh? kenapa?"

'Kenapa katamu? tentu saja aku tidak mau, kau bisa saja memanfaatkan kesempatan dalam kesempitan.'

"Diamlah Migu. Lihat, busanya hampir mengenai matamu." Violet membersihkan busa yang hampir mengenai mata Miguel.

"Lalu kenapa kau tidak mau mandi bersamaku?" tanya Miguel dengan nada merajuk.

"Ayahku bilang, kau ini serigala." Violet sengaja berbisik untuk menggoda Miguel.

"Hey! aku ini manusia dan bukan serigala sayang, kau jangan percaya pada kata-kata ayah ya."

"Dia kan ayahku, tentu saja aku harus percaya padanya."

"Aku marah sayang!"

'Tidak ada orang marah yang mengatakannya secara terang-terangan kalau dirinya marah."

Violet terkikik geli melihat tingkah laku Miguel yang menggemaskan. "Mandinya sudah ya, nanti tanganmu keriput." Violet beranjak dari duduknya ingin melangkah keluar.

Seketika wajah Miguel yang tadi murung menjadi cerah kembali.

"Sekarang gantian, kau yang aku mandikan." Miguel menarik Violet hingga gadis itu masuk kedalam bathub.

Violet tesentak kaget dirinya yang tiba-tiba ditarik oleh Miguel. "Apa yang kau lakukan Miguel!"

Baju hingga pakaian dalam Violet basah semua, apa yang ia pakai nanti? tidak mungkin ia memakai baju tanpa pakaian dalam, kan?

"Aku akan memandikanmu sayang. Mau kau lepaskan sendiri atau aku yang lepaskan?" Mulutnya melengkung membentuk sebuah senyum seringaian.

"A-apa?"

"Baiklah, aku yang lepaskan ya." Miguel mulai melepas baju yang dikenakan Violet.

"Aku bisa sendiri!" Violet melepas semua pakaiannya dan meletakkannya dibawah lantai begitu saja.

Jantungnya berdegup lebih cepat dari biasanya, Violet bahkan bisa mendengar suara detak jantungnya sendiri.

Dapat ia rasakan Miguel sedang menyampoinya sambil memainkan rambut panjangnya.

"Rambutmu bagus sekali." Miguel menghirup dalam-dalam aroma shampo dari rambut Violet.

Violet hanya diam, dia tengah sibuk mengontrol detak jantungnya yang semakin cepat.

Miguel meletakkan tangannya dipundak Violet. "Aku pijat ya sayang."

Miguel memijat pundak Violet yang membuat Violet meremang.

VIOLETTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang