❛Tell You from a Writer.❜

1.4K 103 8
                                    

Senyuman manis telah jadi kebiasaan yang membantunya untuk tetap mempertahankan pemikiran dari kegilaan setelah kehilangan

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Senyuman manis telah jadi kebiasaan yang membantunya untuk tetap mempertahankan pemikiran dari kegilaan setelah kehilangan. Tidak membiarkan diri tenggelam dalam keputusasaan terlalu lama mengingat banyak orang yang menaruh harapan padanya setelah ia menolong mereka yang tenggelam dalam keterpurukan. Orang yang 'katanya' memiliki segalanya. Padahal, seseorang seperti dia ... adalah salah satu dari mereka yang tak punya 'orang lain'.

Meski pernah memiliki. Ia telah kehilangan sekali. Berakhir dengan gerbang hati yang tertutup untuk menerima yang lain lagi. Tak ingin lagi disakiti. Dibayang-bayangi masa lalu yang sudah jadi trauma untuk diri sendiri. Sayangnya ... tak ada manusia yang bisa hidup tanpa orang lain di dunia ini.

Apa akan ada seseorang yang mau membantunya keluar dari gelapnya gua tak berujung ini?

Lalu, seorang gadis. Ketenangan diri layaknya air tak mengalir. Ukiran senyuman seperti kue yang manis. Meski kadang perkataannya bisa menusuk hati. Keberadaannya pun menghangatkan diri. Terlalu hangat. Hingga mampu melelehkan bongkahan es untuk menjadi air, dari beberapa orang yang memilih berubah untuk menutupi kesedihan hati.

Namun, ia pernah merasakan kelamnya masa lalu yang menyakitkan. Yah, semua orang pernah merasa 'sakit'. Tanpa pengecualian termasuk dirinya. Dikhianati dan ditinggalkan. Meski kadang merasa takut dan goyah, ia tetap bisa melangkahkan kaki untuk berjalan mencapai titik di mana ia benar-benar akan berhenti. Walau pernah merasakan pilu yang intensif, ia tetap menerima orang lain kembali.

Keinginannya yang menolak untuk dibayang-bayangi masa lalu kelam membuatnya memilih berbaikan dengan 'dirinya sendiri'. Namun, itu menjadikan dirinya sebagai harapan dari banyak orang, lalu ... siapa yang akan menjadi harapannya? Manusia ... memang lebih baik hanya mengharapkan diri sendiri, tetapi ada kalanya mereka juga harus mengharapkan bantuan orang lain. Membutuhkan orang lain. Tak ada manusia yang benar-benar bisa hidup sendiri.

Apa akan ada seseorang yang menjadi sumber harapannya kala ia merasa sendirian?

Sang gadis adalah cahaya layaknya rembulan yang menyinari gelapnya malam sampai ke sudut-sudut, lalu sang pria adalah harapan bagi mereka yang pernah merasakan keputusasaan.

Kombinasi yang cocok dan saling melengkapi.

Yah ... itu semua adalah cara pandang dari seorang penulis.

✦- Aku sudah memberitahu kamu -✦
Ann White Flo.

6 Januari 2022.

Preciousness ❣ [uɿoƚɒꙄ oꞁoᎮ]Where stories live. Discover now