1.1 : Takut

41.7K 1K 43
                                    

Sorry ya guys Sebulan ga update
Author emang niat berhenti tapi baca komen kalian jadi mau lanjut lagi
Tencuuu untuk komen dan support kalian

Tencuu untuk
1.8 Jt Views
& 800+ Pengikut

Lope kalian

~~~~~~~~~~~~~~~❤❤❤~~~~~~~~~~~~~
"

Baiklah" Ucap devano, mencium bibir Caroline lalu mendekatkan tubuhnya agar semakin dekat pada Caroline.

"Tidurlah babe" Bisik devano di telinga Caroline.

Kini Caroline menutup matanya menikmati setiap usapan yang devano berikan pada punggung terbukanya.

~~~~~~~~~~~~~~~❤❤❤~~~~~~~~~~~~~

Devano merentangkan tangannya kesamping, mencari sosok wanita yang membuatnya tertidur lelap.

Mata devano terbuka, tangannya tidak menemukan sosok yang ia cari.

"Bukankah kami sudah menikah, kenapa wanitaku kabur seperti ini" Ucap devano, sambil mengusap wajahnya kesal.

Devano menurunkan kakinya, menuju meja dimana handphone nya berada.

Dia mendial seseorang.

Pippp....

"Sela..... " Ucap telepon seberang.

"Kemari" Ucap devano, tanpa basa-basi langsung menutupnya.

Handphone nya ia lempar sembarang ke arah sofa yang tampak lusuh.

Kakinya melangkah menuju kamar mandi yang pintunya sudah tidak berfungsi.

Krettt.....

Bunyi kran shower yang menyala, membasahi tubuh devano.

Tubuhnya ia bersihkan.

Kretttt......

Tes, tess......

Beberapa tetesan air ditubuhnya mengenai lantai.

Tangannya terulur mengambil jubah mandi untuk menutup tubuhnya.

Pip

Pipp

Pipppp

Cklik

Suara pintu terbuka membuat devano melangkahkan kakinya keluar dari kamar mandi.

"Selamat sore, tuan" Ucap Jacob asistent pribadi devano.

"Dimana istriku" Ucap devano, tangannya terulur membuka lilitan pada jubah mandinya.

Jacob yang sigap langsung membantu tuannya untuk berpakaian.

"Nyonya berada di kamar lain tuan, beliau bilang air di kamar ini mati" Ucap Jacob, sambil merentangkan jas untuk dipakai tuannya.

"Sejak kapan?" Ucap devano, dirinya mengancingkan jas yang sudah pas dengan bentuk tubuhnya.

"Dua jam yang lalu tuan. Pukul 14.30" Ucap Jacob.

Devano mengulurkan tangannya, dilihatnya jam yang berputar di pergelangan tangannya.

Kaki devano melangkah, membuat Jacob otomatis berlari mendahului untuk membuka pintu.

Setelah pintu terbuka, dapat terlihat bodyguard yang berjajar sedang menundukkan kepalanya.

Devano melewati mereka dengan langkah lebar, kini dirinya berada di dalam lift bersama sang asisten.

Tingg

Pintu lift terbuka pada angka 8

Membuat devano melangkahkan kakinya keluar, sudah dapat ia lihat dia bodyguard yang berjaga di depan pintu berangka 851.

Keduanya menundukkan kepala mereka, Jacob yang berada di depan segera mengeluarkan kartu akses dari saku jasnya.

Pipp

Pipppp

"Silakan tuan" Jacob berdiri di samping pintu mempersilahkan tuannya masuk.

Devano memegang gagang pintu

Click

Pintu terbuka membuat Kaki devano melangkah masuk, dilihatnya sekitar yang tampak sunyi.

Kakinya terus melangkah menuju pintu yang sedikit terbuka sepertinya kamar mandi.

Saat akan membuka pintu devano melihat bayang hitam di belakangnya.

Saat akan berbalik, tangan devano langsung menghadang dan membelit orang tersebut agar tidak melawan.

"Akhhhhhhh" Teriak orang tersebut.

Click

Pintu terbuka.

Memperlihatkan beberapa bodyguard yang masuk dengan tiba-tiba.

"KELUAR" Teriak devano membuat para bodyguard menunduk dan langsung keluar dari kamar tersebut

"Devvv, lepaskan" Ucap orang tersebut karena perlawanannya tidak berhasil.

"Kenapa tidak memakai pakaianmu, babe"Ucap devano, menghirup aroma pada leher sang istri.

"Aku hanya di kamar ini Dev, tidak masalah hanya memakai jubah mandi kan? " Ucap Caroline membelai rambut devano yang berada di pundaknya.

"Ini terlalu seksi untukmu, Dan mereka melihatnya. Aku sangat kesal babe" Ucap devano kini tangannya melingkar sempurna di pinggang Caroline.

"Kamu yang membuatku berteriak Dev, mereka hanya menjalankan tugas mereka" Ucap Caroline tangannya melepas pelukan devano.

"Kenapa kamu membela mereka babe" Ucap devano mengikuti langkah sang istri.

Caroline berhenti, membalik tubuhnya. Matanya menatap Devano.

"Karena kamu masuk tiba-tiba dan membuatku takut Dev" Ucap Caroline kembali melangkahkan kakinya menuju kamar mandi.

~~~~~~~~~~~~~~~❤❤❤~~~~~~~~~~~~~

Jangan lupa
Vote
Comment
Dan Ikuti aku ❤❤❤

09/05/22

CEO Sang Mafia 21+ [END]Where stories live. Discover now