2.1 : Benda Dingin

27K 515 3
                                    

WARNING 21+

Mulut Caroline sudah di depan penis Devano.

Hanya sekedar menjilat dan mencicipi nya.

Caroline mengemut kepala penis Devano dengan kuat.

"Fuckkkk"

Tangan Devano di kepala Caroline, menuntun nya untuk lebih dalam.

"Epakoa enkha Dehv" Tanya Caroline dengan penis Devano yang berada di dalam mulutnya.

"Jangan berbicara saat menghisap nya babe" Ucap Devano.

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

Tangan Devano mendorong kepala Caroline agar penisnya semakin dalam.

"Fuckkkk"

"Fuckkkk"

Ahhhhh

Ritme yang semakin cepat, membuat Devano lebih membenamkan penisnya dalam-dalam.

Ahhhh

"Fuckkkkhhhhh"

Crott

Crottt

Lelehan panas terus keluar dan memenuhi mulut Caroline.

Membuat pipinya kembung seperti hamster.

Bahkan mulutnya sudah tidak bisa menampung sperma Devano lagi.

Tetapi milik suaminya itu masih menyemburkan lelehan yang muncrat mengenai wajah dan payudaranya.

"Sangat seksi babe" Ucap Devano.

Lalu tangannya mengambil tisu untuk membantu sang istri.

"Muntah kan disini" Ucap Devano, karena melihat pipi istrinya yang mengembang.

Caroline menatap Devano kemudian menggeleng.

Pipinya semakin lama semakin tirus yang artinya ia menelan pelan-pelan sperma milik sang suami.

"Jangan di telan semua babe" Ucap Devano khawatir istrinya tersedak.

Tanpa mendengarkan ucapan Devano Caroline menjulurkan lidahnya.

*bangga paling ya wkwk

Menunjukkan pada Devano bahwa ia sudah menelan semuanya.

Devano diam, ia mengusap wajahnya.

"Fuck, ini terlalu merangsang babe." Ucap Devano.

Devano mencium sang istri. Menariknya untuk duduk di atas pangkuannya.

"Dev, kamu baru saja keluar banyak. Kenapa sudah berdiri lagi" Ucap Caroline.

Devano berbisik

"Tentu saja, sudah seminggu kita tidak melakukannya dan karena istri ku terlalu pintar menggoda" Ucap Devano.

Caroline merasa malu dirinya mengumpat di dada bidang Devano.

"Dev, aku cape" Ucap Caroline.

Devano mengusap rambut sang istri.

Istrinya memang setelah cum akan sangat manja.

"Diam dan biarkan aku yang memanjakan mu babe" Ucap Devano.

Tangan Devano mengarahkan penisnya ke lubang surgawi milik sang istri.

Kepala penisnya yang baru menyentuh bibir vagina Caroline sudah bisa merasakan becek dan hisapan kecil disana.

CEO Sang Mafia 21+ [END]Where stories live. Discover now