BAB 16

171K 14.7K 713
                                    

Siwon As Rendi

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Siwon As Rendi

LOVE DULU BUAT PART INI 

***

Bagi saya kamu tahu bahwa saya menyukai kamu itu sudah cukup. Namun untuk urusan kamu menyukai saya atau tidak itu biar jadi urusan waktu.

***

Afiqah mengernyit melihat Dhea di depan rumahnya bersama Rendi. Pria yang ia kenal sebagai teman suaminya di tempat kerja. Kedua orang itu terlihat akrab, namun yang lebih mencurigakan adalah melihat tingkah Dhea yang nampak begitu agresif dengan Rendi.

"Afiqah kamu kemana aja lama banget!! Katanya sakit tapi kok malah pergi." Rengek Dhea menyambut kehadiran Afiqah dan Arsena.

"Assalamu'alaikum." Ucap Afiqah sebaliknya. Dhea langsung cemberut mendengar itu, namun tetap membalas salam Afiqah.

"Mas Aku masuk dulu ya." Ucap Afiqah sambil menggandeng tangan Dhea ke dalam. Temannya itu begitu rempong dengan membawa beberapa kantong plastik yang ia yakini berisi makanan.

"Kamu bawa apa Dhea?" Tanya Afiqah.

"Jawab pertanyaan aku dulu dong. Kamu juga nikah ngak bilang-bilang." Selidik Dhea dengan raut wajah kesal karena sahabatnya ini menyembunyikan rahasia darinya. Afiqah terkejut mendengar apa yang Dhea katakan. Darimana ia tahu, padahal ia tidak pernah mengatakan itu pada siapapun.

"Pak polisi yang ganteng itu yang bilang, ibumu juga bilang tadi pas aku ke rumah kamu ternyata kamu udah pindah kesini aja. Ngak usah kaget gitu sih. Aturan kan aku yang marah." Dhea langsung duduk di sofa ruang tamu. Membuka makanan yang ia bawa.

"Nih aku bawa makanan buat kamu. Ayo kita cerita sambil makan." Afiqah menggelengkan kepala melihat tingkah laku Dhea. Katanya bawa makanan untuk dirinya tapi malah di makan sendiri. Afiqah melangkah ke dapur menggambil piring dan minum untuk temannya itu.

"Ayo cerita deh.." Dhea langsung menyerobot nampan yang berisikan makanan itu dari tangan Afiqah.

"Kamu itu nanya banyak banget."

"Daripada kamu hobinya rahasia-rahasia-an sama aku. Kamu udah ngak nganggep aku temen lagi. Ah iya aku sadar, sama Arsena aja kamu suka nyimpen rahasia apalagi sama aku yang hanya kerikil ini." Afiqah tersenyum kecut mendengar sindiran Dhea untuknya.

"Lagian sekarang kamu sudah tau aku menikah dengan Pak Arsena untuk apa aku cerita lagi."

"Ngak seru!!! Terus kamu katanya sakit tapi kok malah keluar."

"Tadi aku habis berobat."

"Bukan ketemu Andreas-kan?" Tanya Dhea asal. Ia tahu walau Afiqah sudah menikah tapi sahabatnya itu masih berhubungan dengan Andreas. Kadang ia berpikir Afiqah itu bodoh, kenapa gadis itu bisa suka sama Andreas yang suka membuat ulah itu. Afiqah jadi gugup tapi ia berusaha menyembunyikan, apalagi Arsena tiba-tiba masuk menawari mereka makanan.

ARSENA -Sejauh Bumi dan Matahari- (LENGKAP)Where stories live. Discover now