7 Days (One Direction Fanfiction)

embarked on a mission

The song

Image dragon- demons

5sos- end up here

Sudah 10 menit louis duduk dipinggir jalan sambil memainkan biolanya. Louis yang menjadi lelaki tua itu pun memainkan perannya dengan sangat baik. Sekarang ia menghentikan permainan biolanya dan pura-pura mengantuk ala orang tua. Siapa pun yang melihatnya tidak akan mengira bahwa wajah yang di pakai louis hanya lah topeng belaka.

Tak lama ia mendengar langkahan kaki seseorang berjalan kearahnya. Louis bisa melihat lelaki muda yang berjalan melewatinya. Lelaki itu berjalan menunduk sambil memasukkan tangannya pada coat yang ia kenakan.

"Kenapa dia disini?" batin louis berkata saat ia mengetahui siapa lelaki itu. Dia adalah bos besar blackboyle.

"Sialan." umpat louis dalam hati. Entah apalagi cobaannya sekarang. Ia merasa hidupnya tidak pernah lepas dari blackboyle. Hal-hal yang ia lakukan seakan terus berkaitan dengan blackboyle. Ibarat waktu telah mengatur semua rencana untuk menjatuhkannya dan mengancam ketenangannya untuk hidup dan pada akhirnya louis lah yang mengemis untuk menyerahkan nyawanya. Lelaki itu berjalan didepan louis. Betapa terkejutnya ia ketika melihat harry yang sedang berjalan sambil melihatnya dengan tatapan tajam. Tatapan itu sangat lama seperti pandangan mencurigai atau apa pun itu. Yang jelas louis merasa takut bila harry mengetahui bahwa pengamen tua yang sedang duduk itu adalah louis tomlinson musuhnya.

Akhirnya harry menghentikan pandangan tajamnya. Dari tatapannya saja sudah sangat jelas memperlihatkan bahwa harry styles adalah orang paling brengsek sedunia. Wajahnya selalu terlihat serius dan tidak main-main. Louis menunduk berakting seperti orang tua yang terintimidasi oleh pandangan anak muda yang baru saja melewatinya. Ia menaruh kembali biola itu pada tempatnya. Dengan gerakan lama, ia tetap berakting layaknya orang tua yang payah. Ia sendiri muak dengan perannya sekarang. Menurutnya itu sangat payah dan sangat menyusahkan. Mengapa demikian? Jelas saja berakting menjadi orang tua harus memperhatikan hal-hal payah yang dilakukan orang tua pada umumnya.

Pertama, tidak tampan.

Kedua, susah untuk berjalan.

Ketiga, payah dalam melakukan sesuatu dan lamban.

Keempat, sakit-sakitan.

Dan kelima, berpura-pura sangat lemah bahkan hanya untuk membawa biola.

Hal yang membuat louis berfikir sekarang adalah apakah dia harus berakting untuk sakit-sakitan sekarang? Setidaknya mengeluarkan bunyi dari tenggorokannya-seperti batuk? Ia menggelengkan kepalanya saat menyadari apa yang baru saja ia pikirkan. Setidaknya cukup melalui cara berjalannya saja bila ingin meyakinkan orang-orang bahwa louis adalah lelaki tua yang sangat menyedihkan. Ia menoleh kekiri. Memajukan sedikit kepalanya agar bisa melihat punggung harry dengan jelas yang entah akan kemana perginya.

"Apakah dia akan menemui zayn? Hal itu bisa saja Karena dia adalah bandar narkoba? Tidak mungkin. Ditexas pasti ada yang menjadi distributornya dan harry si brengsek itu tidak boleh diketahui identitasnya oleh zayn. Karena aku tidak mau dia tertangkap dan jelas saja dia akan memintaku untuk membebaskannya dengan ancaman akan menyelakai lexy bila aku tidak mau." lagi, louis berbicara dalam hati. Ia masih sedikit termenung melihat punggung harry yang berjalan makin jauh darinya.

Sebelum mengganti pakaian tadi zayn sempat menunjukkan padanya lokasi yang akan di tempatinya selama menjadi pengamen tua dan louis telah berada ditempat ini selama 20 menit lamanya. Dengan tugas mengamati siapa saja yang melewati jalan ini yang tentunya jarang dilewati orang-orang. Siapa pun yang melewati jalanan ini, bisa dipastikan bahwa dia berurusan dengan hubungan narkoba baik itu penjual ataupun pembeli narkoba. Hingga kejutan menghampirinya. Dengan munculnya harry-bajingan-styles yang tidak ia ketahui apa tujuan bajingan itu datang kemari. Pasti lah sebuah rencana busuk dari kepalanya yang tertutupi rambut keriting bau itu. Dalam hati ia sangat bersyukur karena harry datang tepat disaat ia berada di texas, jadi ia bisa dengan mudah mengetahui apa rencana busuk tersebut.