Empat

241K 21.9K 1.1K
                                    

Setibanya diwarung babeh,Azka melihat para anggotanya yang sudah berkumpul,terlihat Diego yang yang sedang makan,zeyan yang bermain ponsel,dan selebihnya yang mengobrol satu sama lain.oh,jangan lupakan Dika dan Riko yang tengah beradu argumen.

"Lo kalo bego,jangan bego bego banget deh"ujar Dika

"Eh ayam,gue tu kagak bego ya,pak bimo aja tuh gak mikir,ya kali gue ditanyain golongan darah anak nya pak Arif,kenal pak Arif aja kagak"jelas Riko

Orang orang yang mendengar penuturan riko hanya mendengus malas

"Riko emang gobloknya murni"sahut zeyan tanpa mengalihkan sedikitpun pandanganya dari ponsel

"Ekhm"

"Eh pak bos udah Dateng"ujar Dika,ia pun menghampiri Azka dan merangkul bahunya namun segera diberi tatapan tajam yang langsung membuat nyalinya menciut.

"Mampus Lo ka"teriak riko,

"Gimana"tanya Azka,mendengar itu mereka mengernyitkan dahi bingung

"Gimana apanya ka"tanya salah satu anggota

Azka memutar bola matanya malas,"strategi"jawabnya

Seakan mengerti,para anggota yang tadinya mengobrol ria langsung merapat untuk membahas masalah strategi,Diego yang dipercaya untuk memikirkan masalah ini mendengus malas

"Yaelah ka,Lo gak liat gue lagi makan"tanya nya,

Azka hanya bergumam,namun pandanganya mengarah pada mangkok mie yang ada dihadapan Diego,

"Makan mangkok Lo"tanyanya,karena memang mie yang ada di mangkok itu sudah habis tak tersisa,lalu apa yang mau ia makan lagi,mangkoknya kah?

"Lah si indigo ngelawak"ujar Dika

Diego berdecak malas"sekali lagi Lo manggil gue indigo,gue aduin Lo sama salsa kalau Lo selingkuh"balasnya,sontak saja anggota yang mendengar itu terkekeh geli melihat wajah Dika yang sudah pucat pasi

"Jangan lah go,Lo gak kasian apa sama gue"ujar Dika yang kini sudah duduk disamping diego untuk merayunya,sekedar info salsa adalah pacar Dika yang tak sekolah di SMA KENCANA.butuh perjuangan ekstra untuk meluluhkan hatinya,jadi karena itu Dika sangat takut jika dirinya ketahuan selingkuh.

"Abisnya Lo nyebelin,udah punya salsa masih aja main belakang"sahut Riko

"Kayak gak kenal Dika aja Lo ko,dia kan Playboy cap kadal,gak pernah cukup sama satu cewek"
Tambah zeyan

"Lo ya yan,sekalinya ngomong pakai cabe,sakit hati dedeq"ujar Dika mendramatisir,membuat orang orang disana memutar bola malas

"Udah selesai"tanya Azka,ia sudah mulai jengah dengan kelakuan absurd teman temannya,mereka pun mengangguk sebagai jawaban

Kini pandanganya menatap tajam Diego,yang ditatap pun seolah mengerti dan mulai menjelaskan strategi yang akan dipakai untuk penyerangan nanti

"Penyerangan akan kita mulai dari arah barat,tapi ada sebagian orang yang akan menarik perhatian musuh dari arah timur, otomatis mereka akan terkecoh dan barulah kita menyerang,ya sekedar kejutan sebelum kekalahan mereka"ujarnya mantap

Para anggota yang mendengar strategi itu menampilkan smirknya yang mengerikan,itulah Vagos tak akan mengusik sebelum diusik,sangat mematikan dari yang mematikan

"Emang jam berapa sih kita tawuran"tanya Riko

"Sehabis pulang sekolah,di jalan anggrek"jawab Diego,Riko pun mengangguk tanda paham

"Selesai,gue cabut"ujar Azka yang sudah berdiri dan langsung pergi,tak tinggal diam ketiga sahabatnya pun mengikuti langkah azka yangembawa mereka kembali ke area sekolah.

My bad boy Azka Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang