[M] DESIRE✅

Fourty Three

Enjoy reading...

WARNING!!!
Peringatan keras! Dilarang bagi pembaca yang masih dibawah umur. Bab ini mengandung adengan DEWASA 21+++.
Pembaca diharap bijak dalam memilih bacaan.
Bagi pembaca yang tidak suka dengan adegan atau kejadian yang terjadi di Bab ini, bisa langsung melewati ke bab selanjutnya.

Edisi full part Taera:
THE FIRST NIGHT
🌚🌚🌚🌚🌚
🔞🔞🔞

•Youra

Jantungku berdetak lebih kencang dari pada sebelumnya. Bahkan terasa lebih mendebarkan dari yang aku bayangkan. Berada di pelukan pria tampan yang menggairahkan, tubuhku meremang pasrah merasakan gairah yang mulai membara.

Membuka pintu kamar tak sabaran, Taehyung segera menurunkanku untuk berdiri saling berhadap-hadapan.

"Istriku..." desahnya tertahankan.

Perlahan tangannya membelai pipiku dengan lembut. Mengusapnya dengan perlahan dan membuai dengan sayang. Membuat sekujur tubuhku lemas dengan aliran darah yang mengalir dengan deras.

Menarik tengkukku sedikit mengadah ke atas, Taehyung mendaratkan ciumannya di bibirku. Melumatnya dengan perlahan, penuh perasaan dan menyesapnya atas dan bawah secara bergantian.

Tangannya mulai menyerang gaunku, meraba dan membuka resleting untuk membuang semua pakaian di tubuhku. Mulutnya menggoda mulutku, keningnya bersentuhan dengan keningku dan tubuhnya yang kuat senantiasa menahanku.

Aku mengeram, dengan bibir yang terbuka untuk menerima belaian lidahnya yang panas.

Tangannya mulai melepas pakaiannya sendiri, sementara mulutnya masih terus melumati bibirku. Aku terbuai oleh rasa nikmat yang tak tertahankan dalam ciuman kami. Aroma tubuhnya yang segar dan maskulin membuatku terbuai dan terbius. Segala sesuatu yang terpancar dari tubuhnya benar-benar membuatku gila dan lemah. Taehyung begitu liar.. begitu mendominasi dan panas.

Menggiringku perlahan menuju ranjang, tubuhku di rebahkan tanpa melepaskan ciuman kami. Saat kami terengah karena gairah, dia melepas ciumannya di bibirku dan menghirup oksigen sebanyak-banyaknya.

"Istriku..." erangnya dengan serak.

Taehyung menindihku dengan gerakan cepat dan kasar. Mulutnya mulai menciumi leherku, menggodanya dengan kecupan manis dan lembut, kemudian bertambah liar. Belaian mulut dan lidahnya meninggalkan jejak-jejak panas yang membakar di kulitku.

"Kau begitu indah, sayang." ucapnya kagum.

Tatapan Taehyung beralih ke mataku yang berkabut gairah, ia sempat mengeram dengan rahangnya yang mengeras dan matanya yang menatap tajam.