✔𝙇𝙄𝙈𝙀𝙁𝙁𝘼𝘽𝙇𝙀 | 𝐭𝐚𝐞𝐤𝐨𝐨𝐤 {18+}

28 • 𝙆𝙞𝙣𝙜 ; 𝙆𝙪𝙠𝙞 •

"hngg-ahh"

Sayap hitam legam itu bermain apik diatas tubuhnya, menggerayangi setiap jengkal tubuhnya, menyentuh setiap detail lekuk tubuhnya dan berhasil menciptakan sensasi lain baginya.

Tangan besar yang perlahan menghitam itu tidak bisa lepas dari nipple Jungkook yang sejak tadi mencuat keras, memilin perlahan bulatan mini disana. Tangan lainnya bermain dibelakang tubuh Jungkook, meraba kedua bongkahan besarnya, sedangkan lubangnya sedang dimanja dengan usapan dari ujung sayap Taehyung yang tumpul, bermain diantara lubangnya dan sesekali menekannya dengan ritme yang cukup membuat Jungkook menggelinjang.

Diatas sana, lidah panjangnya bermain dileher putih Jungkook, sesekali meninggalkan bekas kemerahan tentu saja.

Jungkook total frustasi.

Pasalnya makhluk mengerikan ini seakan sangat paham dimana saja titik sensitif miliknya, dan menghajarnya secara bersamaan bukanlah ide yang bagus.

"ughh...mmhh~"

Tubuh jungkook kembali menggelinjang.

Ini sudah menjadi pelepasan kedua baginya setelah beberapa saat yang lalu mereka memulai foreplay intens itu.

Sedangkan Jungkook sangat tahu, jika ini belum sama sekali masuk dalam permainan utama, dan makhluk ini rasanya sangat suka sekali bermain-main.

Benda keras itu sejak tadi menekan paha dalamnya, membuat darahnya terus berdesir.

"hyungie..~"

Jungkook meracau berantakan, rasa takut dan nafsu yang menyatu saat penis Taehyung berada tepat dipintu masuk dirinya. Hanya sekali hentakpun rasanya akan berhasil melahap habis benda besar itu, karna hole miliknya sudah terlampau licin mengingat sudah 2 kali ia keluar lebih dahulu ketimbang makhluk dihadapannya.

Tangan kecilnya bergerak pelan untuk memeluk leher Taehyung, tentu Taehyung paham lalu kembali melumat ranum Jungkook, kelewat paham bahwa Jungkook sedang takut, Jungkook takut akan rasa sakitnya meskipun ini bukan lagi kali pertama, tetap saja Jungkook butuh pengalihan rasa sakitnya.

Selang beberapa saat, sayap hitamnya merentang diruangan itu, hampir mengisi setengah dari luas kamar disana. Matanya kembali menyala dengan keliatan indah disisinya.

Dengan satu kali hentak, penis Taehyung lenyap tertelan oleh hole ketat milik Jungkook begitu saja, bersamaan lengguhan tertahan yang mengirinya.

Sebuah manik bening turun disela mata indah Jungkook yang terpejam, turun menyusuri pipi tembamnya dan menyentuh pipi Taehyung secara tidak sengaja.

Membuat Taehyung memberi jeda cukup lama untuk memulai, membiarkan tubuh Jungkook kembali rilex dengan mengusap pinggang ramping istrinya bersama dengan lumatan yang belum terlepas sejak tadi. Sayap-nya pun turut serta dengan bergerak mengusap pucuk rambutnya, mengelus sayang seolah sayap kokohnyapun hidup dan ikut menenangkan Jungkook.

Dirasa cukup tenang, Taehyung memulai permainannya.

Tubuhnya membungkuk, menghisap nipple kesukannya bersamaan dengan penisnya yang bergerak keluar masuk dengan tempo perlahan dibawah sana.

"mmhh~" sebuah desahan lolos dari bibir mungil itu seraya kepalanya mendongak  keenakan.

Taehyung terbilang sangat jarang bermain dalam tempo seperti ini, mungkin terhitung jari, dan malam ini rasanya Jungkook bisa benar benar merasakan nikmatnya bercinta dengan makhluk ini.

Merasakan seluruh tubuh itu masuk dalam dirinya, merasakan indahnya mengawang diatas surganya yang ia ciptakan bersama iblis tercintanya.

"ughh.. taehyungie~ mmhh~"