B-bagaimana ini..
Seluruh selimut yang sebelumnya menyelimuti keduanya tersingkap, kini menampakan seluruh tubuh keduanya, terutama tubuh Taehyung yang membesar 2 kali lipat dan tentu membuat ukuran tubuhnya yang lain ikut membesar.
"n-no.. angghh- alpha.. stop" erang Jungkook saat hole-nya terasa sangat perih, ketika ditumbuk paksa oleh benda besar itu. Tentu pergerakannya terbatas, Jungkook hanya bisa menggerakan sebagian dari tubuhnya dan menutup matanya rapat. Sedangkan makhluk besar itu dengan tidak kenal ampunnya terus memompa hole Jungkook.
"ahhh-- hnggh sakit..t-tolong" teriak Jungkook, kini ia memberanikan diri berteriak, karna tidak ada lagi yang bisa ia lakukan selain itu. Tangan lainnya tertindih oleh lengan besar Taehyung dan ia hanya bisa menggunakan satu-satunya tangan yang masih bisa menjangkau apapun yang bisa ia jangkau.
daging..
"ayolah.." ucap Jungkook yang kini mencoba meraih burger yang menjadi pesanan Taehyung sebelumnya. " alpha- lihat ini.. daging, daging kesukaanmu.." ucap Jungkook tersenggal.
Tidak disangka hal itu berhasil menarik perhatian Taehyung, tatapan Taehyung sepenuhnya teralih pada apa yang Jungkook pegang, lalu makhluk besar itu mengikuti arah lempar roti berisi daging itu dan melepaskan Jungkook.
Jungkook terkapar lemah, menarik turun kemeja juga celananya dengan cepat. Pelayan yang sejak tadi ketakutan kini mendapat celah untuk membantu Jungkook.
"m-mari tu-tuan biar saya bantu" tawar salah satu pelayan namun tatapannya tetap tertuju pada Taehyung yang kini wujudnya hampir setengah serigala. Dan beberapa pelayan lagi tengah mengelilingi mereka. Tentu Jungkook was-was. Sangat takut jika akhirnya Taehyung melihat mereka. "pergi..jangan ada didekatku.. kumohon" pinta Jungkook.
Namun terlambat, kini makhluk itu sudah menatap kearah mereka. Terlanjut berfikir jika mereka adalah ancaman bagi omeganya.
rrrgghh
"pergi! pergi.. cepat" teriak Jungkook sambil mendorong tubuh salah satu pelayan, otomatis merekapun berlarian dari sana, sedangkan Taehyung kini sudah hampir melewati tubuh Jungkook jika Jungkook tidak menghalanginya. "jangan alpha- mereka buka orang jahat.." mohon Jungkook sambil memeluk lengan besar itu, sedangkan kedua manik bringas itu masih tertuju pada gerombolan manusia yang tengah berlarian didepannya.
rrrgghr mereka mengganggu milikku, menyentuhnya.
Jungkook memohon dihadapan makhluk besar itu, sedikit berjinjit untuk sampai menangkup rahang tegas yang sejak tadi menggeretak karna menahan emosi.
menyentuh milikku sama saja mereka ingin mati
"dengarkan aku alpha.. tenanglah.. kumohon" isaknya sambil memeluki tubuh besar itu, namun seketika terperanggah kala tubuhnya ditarik kedalam gendongan Taehyung, tubuh besar itu membawanya berlari, dan sontak membuat Jungkook memeluk leher jenjang Taehyung. langkah besar itu berhenti didepan resort dan dengan sekali loncatan tinggi mampu mencapai lantai dua resort mereka, tidak perlu ditanya bagaimana kabar jantung Jungkook saat ini.
"kau aman disini omega, aku akan membunuh mereka semua." ucap Taehyung dengan suara yang begitu berbeda dari biasanya. Lantas Jungkook kembali menghalangi, berdiri dihadapan sang alpha yang setengah terbangun, mengelus pipinya sayang. " jangan alpha, kumohon, mereka tidak bersalah.. ya? aku disini, omegamu disini"
Manik bercahaya itu kini menatap Jungkook, dengan begitu Jungkook terus berusaha berbicara padanya. "tenang, ya? tahan.. tahan alpha" ucap Jungkook begitu lembut, walaupun perlu beberapa kali pengulangan namun akhirnya berhasil. Sorot mata itu meredup. Tubuhnya kembali normal namun kesadarannya menghilang
आप पढ़ रहे हैं
✔𝙇𝙄𝙈𝙀𝙁𝙁𝘼𝘽𝙇𝙀 | 𝐭𝐚𝐞𝐤𝐨𝐨𝐤 {18+}
फैनफिक्शनBertemu dengan Taehyung adalah takdir yang paling tidak disangka, mungkin bertemu seniman tampan sekaligus pemilik gedung-gedung tinggi itu akan terasa biasa saja jika dia seorang manusia normal. Tapi bagaimana jika dia seorang iblis setengah seriga...
