Bertemu dengan Taehyung adalah takdir yang paling tidak disangka, mungkin bertemu seniman tampan sekaligus pemilik gedung-gedung tinggi itu akan terasa biasa saja jika dia seorang manusia normal.
Tapi bagaimana jika dia seorang iblis setengah seriga...
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
"aaaaa terlalu dalam King!"
Disana, ditengah kolam yang kini dikelilingi beberapa penjaga, Jungkook begitu heboh diatas gendongan alpha-nya. Memeluknya seperti seekor koala yang enggan lepas dari batang pohon kesayangannya.
Kakinya melingkar kuat dipinggang Taehyung, sedangkan disana tersangka jahil sejak tadi sengaja menggoyangkan tubuhnya main-main.
"n-no King waaaaa! tidak mau turun!" begitu teriaknya, padahal setelah Taehyung menyeletuk mengajak berenang, ia langsung semangat, bahkan tidak ingat jika alphanya itu masih memiliki beberapa luka ditubuhnya.
Tapi tidak perlu khawatir, regenerasi monster itu begitu cepat. Kalaupun masih mendengar Taehyung sesekali meringis itu ya.. sebut saja karna ingin dimanja omeganya.
"aaaa!!! ada ular!!!" Jungkook lebih panik dari sebelumnya. Lantas Taehyung menyisir pandangannya pada objek yang Jungkook tunjuk.
Menggeleng pelan saat ternyata kenyataanya meleset, dipinggir kolam itu terlihat cacing kecil yang tengah santai menggeliat.
Sebenarnya Taehyung juga sedikit kaget kenapa binatang itu bisa sampai disana. Mungkin mengingat disamping kolam itu terdapat taman yang baru, dan beberapa tanaman baru saja di pindahkan.. mungkin cacing itu tersesat.
"itu cacing sayang"
"aaaa pokonya tidak suka! singkirkan!" ucapnya yang hampir menangis ketakutan.
Lalu Taehyung dengan mudah meraih binatang itu kedalam genggamannya.
"lihat ini cacing" ucapnya sambil membuka kepalan tangannya dihadapan Jungkook.
"aaa hiks takut.. buang!" akhirnya tangis itu pecah.
Namun Taehyung menatapnya santai, bibirnya menyeringai, terbesit rencana iblisnya saat melihat reaksi Jungkook.
"hyung akan buang, asal cium dulu" pintanya yang diam-diam melempar jauh cacing itu dan kembali mengepal telapaknya seolah binatang kecil itu masih ada disana.
Jungkook masih memejamkan matanya, kepalanya sedikit bangkit dari perpotongan leher Taehyung yang sejak tadi menjadi satu-satunya tempat pelindungnya.
*cup*
Bibirnya menempel cukup lama dipipi tirus Taehyung. "hiks King nakalll" rengek-nya.
"no. dibibir" tuntutnya sekali lagi.
Jungkook yang masih sibuk dengan ketakutannya tanpa pikir panjang mencium bibir Taehyung sesuai perintah.
"mmh!" itu respon pertama dari omega manis yang dikerjai alphanya.
Bibir bawahnya digigit pelan, Taehyung seolah paham kecupan itu hanya untuk beberapa detik.
Dan kini gigitan kecil itu berubah membawa lumatan manis disana, tubuhnya ia bawa mudah untuk berenang mundur kesisi kolam, dengan pelukan yang tidak lepas dari tubuh omeganya.
