Hari ini berjalan cukup normal.
Termasuk yang sekarang terjadi di sebuah sekolah dasar.
Sejak tadi SungChan terlihat duduk diam menunggu Shotaro untuk menghabiskan makan siangnya.
"Yung mau minum lagi? Bial Cungcan ambil?" tawar SungChan yang di gelengi oleh Shotaro.
"Sudah kenyang. Ayo kembali ke kelas" ajak Shotaro setelah menyelesaikan makannya dan menyambut uluran tangan SungChan.
Yeah. Entah apa yang dilakukan Jaehyun dan mungkin juga berkat didukung kecerdasannya SungChan bisa sekelas dengan Shotaro yang notabene-nya lebih tua setahun darinya.
Adiknya Mokli dan LiJen ini cerdas ingat.
Saat memasuki kelas mata tajam SungChan seketika berubah dingin saat melihat beberapa orang anak yang tengah mencorat-coret meja dan buku miliknya dan Shotaro.
"Hey anak baru. Maaf ya, kami hanya ingin memperindah tempat dudukmu" ejek anak yang berbadan paling besar di depan SungChan yang kini terlihat langsung menarik Shotaro ke belakang tubuhnya.
"Belcihkan" ucap SungChan yang justru mengundang tawa dari anak-anak pengganggu itu.
"Lebih baik sebelum menyuruh kami. Perbaiki dulu cara bicaramu itu. Usiamu sudah 7 tahun harusnya kau sudah lancar berbicara, bukannya malah seperti bayi" ejek mereka yang membuat SungChan memejamkan matanya sesaat seolah berusaha untuk mengontrol emosinya.
"Dasar bayi. Anak manja" imbuh temannya yang lain lalu mereka tertawa bersama tanpa menyadari perubahan raut dari SungChan yang terlihat mengepal erat kedua tangannya.
"Biasanya anak manja sepertinya itu masih suka memakai popok. Ayo kita check" ucap mereka yang terlihat kompak menatap kearah SungChan dan berikutnya malah menarik masing-masing tangan putra bungsu Jaehyun itu.
"Ck. Kalian benar-benar mau bermain ya?" tanya SungChan dengan nada suara yang terdengar berbeda, bahkan cara bicaranya saja tidak lagi terdengar cadel.
"Woah. Kalian dengar itu? Dia sudah bisa bicara dengan benar" kekeh seorang anak yang memegang tangan kanan SungChan yang tidak lama kemudian berteriak kesakitan karena tangannya yang di pelintir kebelakang.
"Katakan saja padaku-- kau mau kupatahkan tangan kanan, atau tangan kiri?" tanya SungChan yang menarik tangan kirinya hingga terlepas dan melayangkan sebuah tendangan kearah anak lain yang tadi menahan tangan kirinya itu.
Setelah terbebas, SungChan terlihat menoleh menatap Shotaro kemudian memintanya untuk duduk diatas meja guru yang dengan segera diikuti oleh yang lebih tua tanpa protes.
"Ayo kita bermain, kebetulan lusa aku ada test kekuatan fisik. Jadi kita bisa latihan dulu" ucap SungChan seolah melakukan peregangan yang membuat beberapa anak yang tadi mengganggunya menatap kearah SungChan aneh.
"Kau punya kepribadian ganda?" tanya anak paling besar yang membuat SungChan tertawa.
"Tidak. Hanya saja hyung-hyungku mengajariku untuk menjadi apasaja yang kuinginkan. Kalian akan terkejut jika kukatakan berapa kepribadian yang kumiliki" ucap SungChan kemudian menendang meja detik berikutnya dia terus melayangkan serangan tanpa sempat di balas oleh lawannya.
BRAK.
"Usiaku mungkin 7 tahun. Tapi aku-- jauh lebih kuat dari anak-anak nakal seperti kalian" ucap SungChan yang berdecak sinis saat menatap anak-anak tadi yang sudah meringis menahan sakit dilantai.
Ck.
Hanya besar mulut.
"Lebih baik kalian semua tutup mulut jika tidak ingin kuhajar" ucap SungChan yang terdengar lebih keras hingga terdengar oleh semua teman sekelasnya.
YOU ARE READING
MAFIA IN LOVE / BOSS (END)
Fanfiction---BXB---Mafia JAEYONG.NOMIN.CHANBAEK.MARKHYUK.HUNKAI Lee Taeyong adalah seorang pebisnis sukses yang tanpa sengaja melewatkan penerbangan panjang bersama seorang pria tampan yang dia tahu berprofesi sebagai pramugara dan secara kebetulan menjadika...
