11

17.2K 841 1
                                    

Apa kehadiran'ku benar-benar membuatmu benci padaku?

🥀🥀🥀

Key mengeluh karena upacara tidak selesai, Liora sudah kesal akhirnya meninggalkan lapangan. Key mengikuti dibelakang Liora. Dengan berjalan mengendap-endap Key dan Liora menjauhi lapangan menuju kantin. Mereka menghela nafas, akhirnya bisa bebas.

“Mang es tehnya dua ya!” Teriak Liora.

“Siap Neng”

Key menggibaskan topinya didepan wajah. “Key kapan kita tawuran lagi? Kapan bolos lagi? Sumpah ya gua muak jadi cewek kalem kaya gini” Liora mengoceh membuat Key kesal.

“Emang mau tawuran sama anak mana?”

Liora menggeleng. “Tapi ya Key, sekolah kita sama sekolahnya Nauval musuh bebuyutan kan? Dulu kita kan pernah nyerang ini sekolah” Key mengeruput esnya.

“Kalau itu mah gua juga tau. Nanti lo tanya sama si Nauval.”

“Ngapa enggak lo aja? Kita ke basecamp pulsek.”

“Boleh deh.”

Mereka sibuk berbincan sampai bel istirahat selesai. Rizky menghampiri mereka dengan senyum tipis. “Hai”

“Eh elo Riz, duduk.” Key menggeser duduknya.

“Em Key lo bisa nyanyi gak?” mata Liora seketika berbinar.

“WAH SUARANYA KEY BAGUS BANGET RIZ, MANTAB DEH!!” Pekik Liora. Key melotot langsung menoyor kepala Liora.

“Enggak Riz bohong dia.” Rizky tersenyum.

“Lo ada bukti gak?” tanyanya pada Liora. Dengan cepat Liora mengeluarkan ponselnya. Video berdurasa kurang lebih dua menit ditunjukan ke Rizky.

Key menelungkupkan kepalanya dilipatan tangan. Rizky kagum dengan suara merdu Key, didalam video itu Key sedang memangku gitar dan bernyanyi salah satu lagu barat.

“Bagus banget. Key lo maukan jadi patner gua diacara Pensi sekolah?” Key mengangguk pasrah. Liora dan Rizky bertos ria.

“Emang kapan acaranya Riz?”

“Bulan depan sih, masih lama kok” Liora hanya mengangguk saja.

🍰🍰🍰🍰

“CEWEK CANTIK, MANIS NAN SEKSI DATANG GUYS!!!” Teriakan Liora sangat menggelegar dibasecamp Star’s, anak-anak lain yang berada didalam basecamp menatap malas Liora.

“Hai all” sapa Key lebih kalem.

“Wih bu bos kita berkunjung!!! Hormat pasukan!!!” dengan cepat mereka menerima intruksi dari Delvin. Key terkekeh pelan.

“Ada-ada aja lo!”

“Ada apa kesini bos?”

“Liora ngajakin tawuran” jawab Key santai. Mereka memekik senang pasalnya sudah lama tidak tawuran. “Ama siapa? Kapan?” tanya Nauval.

“Gak tau.” Mereka menghela nafas, sabar menghadapi ketua mereka.

“Gimana kalau sama SMA TRI SAKTI? Disanakan ada anak Srigala yang tempo lalu ngebukin Nauval sama Delvin.” Usul Rian, salah satu anak Star’s.

“Wih mantul, boleh dicoba itu bos.” Key mengangguk setuju.

“Besok kita kumpul pulsek.” Final Key. Mereka bertos ria.

“Yaudah gua pulang dulu, Li lo mau pulang gak?” Liora menggeleng masih asik bersama Delvin.

“Yaudah gua cabut.”

Key sampai rumah hampir petang, motor sport Revan sudah terparkir digarasi. 'Duh kok Revan udah pulang ya?' Dengan perasaan berkecamuk Key memasuki rumahnya. Kosong Revan tidak ada. Hendak menyekal gagang pintu kamar Key dikagetkan dengan suara Revan.

“Dari mana aja lo?” Key menelan salivanya susah payah.

“Dari rumah Liora.”

Revan terus menatap Key dengan tajam. “Lo tau, lo itu gak berguna jadi cewek. Kampungan bisanya cuma selingkuh, kelayapan dan ngabisin duit. Gua nyesel ditakdirin hidup sama lo!! Asal lo tau, gua pengen lo lenyap dari hadapan gua” Revan berbalik dan membanting pintu kamar. ‘Segitu enggak sukanya elo dengan kehadiran gua Van’ batin Key.

Key ingin menangis, tetapi rasanya sangat lelah. Pusing menjalar ke kepalanya, Key meneguk obat pereda sakit nya. Key membaringkan tubuhnya, ia sangat lelah batin maupun fisiknya. Apa memang dirinya tidak berguna? Kenapa seakan-akan semua orang tidak menginginkan kehadirannya. Key memilih tidur untuk menghilangkan rasa pusingnya.


🍰🍰🍰🍰

Next or no????

Jangan lupa tekan ⭐. Terimakasih ❤️

Follow Ig : v.vvil.ly_026_ dan akun wattpad aku. Thq❤️


15 Januari 2021



MY BAD HUSBAND ✓ (E N D)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang