NWIS 16

4.1K 547 15
                                    

Thanks buat yang udah baca
Semoga suka:)

Double up! Moodku lagi bagus jadi aku up aja sekarang hihi

***

Soobin tertawa ketika melihat 5 orang cowok berseragam bodyguard yang berstatus beta, mengarah pistol kearahnya.

Mau ngacamnya ya? Tapi sayang itu tidak akan mempan.

"Manyerahlah soobin, atau akan kami bunuh omega ini"

Soobin menoleh menatap kearah taehyun yang tengah dipegani oleh seorang alpha, matanya menyipit ketika melihat tangan kurang ajar dari alpha itu bertenggar ditempat yang tidak seharusnya.

"Kusarankan singkirkan tanganmu sebelum itu terlepas dari tubuhmu"

Beomgyu yang mendengar ucapan soobin menggeram marah ketika melihat tubuh matenya disentuh oleh tangan kotor cowok itu.

"Jauhkan tanganmu dari tubuh mateku, sialan!"

Alpha itu menatap remeh beomgyu yang menatap tajam dirinya, seolah-olah itu tidak berpengaruh padanya.

Taehyun melotot ketika merasakan tangan alpha yang menahannya ini, meremas pantatnya dari luar celana.

"Kau pikir dimana tanganmu sialan"

"Kenapa? Bukannya kamu suka? Lagipula aku bisa memuaskanmu lebih baik dari pada matemu itu manis"

"Uh benarkah?" Taehyun menoleh kesamping, menatap polos alpha yang ada dibelakangnya.

"Tentu saja, kamu mau?"

"Apa aku bisa menolak alpha sepertimu, ugh" taehyun menjilat bibir bawahnya sensual, mengoda alpha di belakangnya hingga tanpa sadar dia melepaskan cengkraman tanggannya di pergelangan tangan taehyun.

Membalikkan badannya menghadap kearah alpha yang kini telah melingkarkan tangannya di pinggang rampingnya, taehyun menggangkat tangan kanannya membuat pola abstrak didada sang alpha.

"Ugh" taehyun meleguh ketika cuping telingannya dijilat, ingatkan dia jika dibelakang sana ada yang tengah menahan emosi.

Dirinya tengah dihimpit di dinding saat ini, dengan alpha kurang belaian yang tengah asik menjilati leher dan telinganya.

"Ugh... ah" Taehyun tersenyum kecil, tangan kirinya meremat kuat rambut hitam sang alpha dengan tangan kanan yang-






Sreet






Sebuah katana menembus tubuh alpha yang ada didepannya hingga tembus kebelakang, alpha asing itu membelalakan matanya merasakan sakit pada perutnya.

Taehyun yang melihat itu, hanya tersenyum dan mendorong alpha itu hingga terjatuh dengan darah yang mengalir deras dari perutnya.

"K-kau!"

"Apa? Kamu pikir aku omega murahan yang dengan suka rela menyerahkan tubuhnya ke alpha lain, huh?" Taehyun tentu saja tidak tergoda dengan perkataan alpha brengsek ini, dia hanya ingin menjahili matenya dan dia berhasil.

"B-brengsek"

Taehyun tertawa puas, dia mengibaskan katana miliknya untuk menghilangkan darah yang menempel disana.

Jangan heran dari mana dia mendapatkan katana itu, karna rumah ini menyimpan ribuan rahasia.

Soobin sendirilah yang mendesain rumah ini dan mengawasi pembangunannya.

Taehyun menatap tajam mainan barunya yang berusaha menekan lukanya agar tidak mengeluarkan banyak darah, sudut bibirnya terangkat membentuk sebuah seringaian.

Dia tentu tidak akan membiarkan mainan barunya ini mati dengan mudah, itu tidak akan sepadan dengan apa yang sudah dia lakukan.

"Let's have fun"

***

Soobin tersenyum kecil melihat beomgyu yang sudah siap meledak itu, taehyun benar-benar membuat matenya itu panas dingin menahan emosi karna ulah jahilnya.

Dari awal soobin sudah tau jika taehyun akan melakukan sesuatu yang membuat beomgyu mengamuk nanti, dan lihat hasilnya.

Alpha dominan itu tengah menghajar kelima beta yang tadi mengarahkan senjata kepadanya.

Teriakan sakit mengalun indah ditelinga soobin, membentuk suatu melodi yang sangat soobin sukai.

Soobin berjalan mendekat kearah seokhyun yang berusaha melepaskan diri dari bodyguard yang tengah menahannya, mata cowok itu menatap takut soobin yang tersenyum kecil.

"Seo seokhyun~"

"J-jangan mendekat!"

"Kenapa? Bukankah kau mencintaiku seokhyun"

"A-aku tidak m-mencintaimu soobin! Kalian iblis" seokhyun menggeleng cepat, mengabaikan hatinya yang sedikit sakit. Jujur dia memang mencintai soobin, tapi ketika tau jika soobin seperti ini, dia takut, takut jika dia akan mati ditangan omega itu.

Seokhyun benci dirinya, kenapa dirinya masih mencintai soobin setelah tau omega itu yang membunuh seluruh keluarganya.

Seokhyun akan menjauh jika soobin melepaskannya, pergi sejauh mungkin dari soobin. Dia akan melanjutkan hidupnya dan mencari omeganya yang sesungguhnya.

Soobin memang bukan matenya, dia mencintai omega itu karna dia yang berbeda dengan omega lain.

Disaat omega lain akan tunduk dihadapan alpha, soobin justru akan mengangkat dagunya tinggi ketika berhadapan dengan alpha.

Awalnya seokhyun pikir dirinya hanya tertarik dengan soobin selama ini, tapi dia sadar jika sebenarnya dia mencintai soobin.

Karna itulah dia memberanikan diri untuk meminta soobin menjadi omeganya, tapi ketika soobin menolaknya mentah-mentah membuatnya marah dan meminta bantuan orang tuanya.

Dan sekarang dia menyesal setelah melakukan hal bodoh itu.

"Menyesal huh?" Soobin berjalan mendekat kearah seokhyun yang memundurkan tubuhnya.

"Jika saja kamu tidak bodoh, ini tidak akan terjadi seokhyun"

"Aku yakin kamu pasti akan menemukan omegamu yang sesungguhnya, jika saja kamu tidak melakukan hal bodoh ini" soobin membelai wajah seokhyun menggunakan telunjuknya, omega cowok ini tersenyum kecil dengan sepasang mata bulat yang menatap tajam seokhyun.

"Jadi terima saja hasil dari perbuatan bodohmu itu, seokhyun"

Tbc.

Aku yang nulis tapi kenapa aku yang greget sama kelakuan taehyun')

Just fyi, omega yang sesungguhnya itu maksudnya, omega yang memang ditakdirkan untuk seorang alpha. Contohnya pasangan Beomtae, taehyun itu memang omega yang ditakdirkan untuk beomgyu(mate), begitu juga sebaliknya.

Dah lah aing mau lanjut dengar lagu-lagu Bangtan Sonyeondan lagi hehe

Sorry for typo

See you:)

[ 1 ] Not What It Seems and Dominant Alpha - Yeonbin [ END ]Where stories live. Discover now