[ 1 ] Not What It Seems and Dominant Alpha - Yeonbin [ END ]

DA 3. Canteen

DOMINANT ALPHA
Not What It Seems yeonjun side

Chapter 3

.
.
.

Yeonjun menatap datar dosen didepannya yang tengah terdiam ditempat karna ulah beomgyu barusan, dia tidak kaget sih.

Jika boleh jujur, sebenarnya yeonjun sudah curiga dengan sang dosen sejak lama, hanya saja dirinya tidak memiliki bukti untuk angkat bicara.

Ia menatap soobin yang tengah tersenyum kecil saat ini, sepertinya omega itu sangat senang dengan apa yang terjadi disini.

Dalam diam dia tersenyum tipis ketika mendengar gumaman pelan soobin, walaupun suaranya kecil, yeonjun masih dapat mendengarnya dengan jelas.

Kelas berakhir setelahnya dengan hyunwall yang langsung diurus oleh pihak kampus. Yeonjun berjalan keluar kelas dengan raut muka puasnya, menatap sekitar dengan tatapan datarnya.

Ia memasuki area kantin fakultasnya bersama dengan teman-temannya, menduduki tempat kosong yang ada di dekat jendela.

Yeonjun memainkan handphone sembari menunggu makanannya datang, ia sudah menitipkan pesannya pada mark dan haechan yang hari ini bertugas memesan dan membawa makanan mereka, tentunya dengan dibantu oleh petugas kantin.

Ia menscroll layar handphonenya keatas, membaca setiap kata yang dari file yang dikirimkan oleh damzel kepadanya.

Seringaian tipis terpantri di bibirnya, melirik soobin dari sudut matanya, yeonjun tidak bisa untuk tidak merasa senang saat ini, dia seperti mendapatkan harta karun dari kedalaman laut.

Bunnynya itu memang sangat pintar menyembunyikan jejaknya hingga sangat sulit baginya untuk menemukan kembali omega manisnya itu.

'11 tahun kamu menghilang begitu saja setelah pertemuan pertama kita dulu, dan sekarang disaat aku sudah menemukanmu lagi, aku tidak akan pernah melepaskanmu Nathan' iner yeonjun.

Yeonjun mengalihkan tatapannya ke arah handphonenya, mengirimkan pesan pada danzel lalu mematikan handphonenya dan memasukkannya kedalam saku celana.

Mengucapkan terima kasih dan mulai melahap makanannya yang baru saja sampai. Yeonjun menghabiskan makanannya dengan cepat, mengingat dirinya harus menyelesaikan sesuatu sebelum kelas berikutnya di mulai nanti.

.
.
.

Yeonjun menatap malas kakaknya yang bertanya hal seperti tadi, beruntung dirinya tidak salah bicara tadi, jika iya, mungkin teman-temannya akan curiga dengan dirinya.

Menghela nafas panjang, sudut matanya menangkap intensitas soobin yang baru datang bersama dengan taehyun dan beomgyu, dalam hati mendesah kecewa ketika si manis memilih duduk di bagian depan bersama dengan beomgyu dan taehyun.

Menatap datar cewek yang baru saja duduk di sampingnya, yeonjun memainkan handphonenya tanpa perduli dengan cewek di sampingnya yang mulai membawa nama soobin dalam ucapannya.

Ia menatap tajam nara yang berani memanggil soobin dengan sebutan jalang, mengapalkan tangan kirinya ketika melihat nara yang ingin menampar soobin dengan tangan kotornya.

Dalam diam dia tersenyum kecil melihat tindakan beomgyu yang langsung melindungi soobin, otaknya bekerja, memikirkan apa halnya yang akan dia lakukan untuk memberi pelajaran kepada cewek murahan itu.