NWIS 35

3K 404 23
                                    

Thanks buat yang udah baca
Semoga suka:)

Soobin menatap bosan hyunjin yang duduk dengan tenang didepannya, cowok itu tengah asik memakan makanan yang sudah dipesannya tadi.

Mereka sedang berada di sebuah restoran yang dipilih oleh soobin, soobin hanya sedang bosan saat ini, dirinya libur dari kampus karna ada beberapa pekerjaan yang harus dia selesaikan.

Tentunya dengan bantuan hyunjin, karna itulah cowok itu ada disini saat ini.

Sudah dua hari soobin tidak masuk kuliah, dan dua hari itu juga lah soobin pulang ke rumah utama keluarga choi yang ada di pinggir kota.

Sebenarnya itu lebih cocok disebut dengan markas dari pada rumah, mengingat ada banyak hal yang ada sana.

Beomgyu dan taehyun tentu saja tidak tau tentang hal itu, soobin sengaja tidak memberitahu mereka, soobin tau jika dia memberitahui sepasang mate itu, keduanya pasti akan ikut dengannya dan membiarkan rumah mereka kosong.

Lagipula, soobin sedang ingin menguji kemampuan hyunjin, apakah alpha itu sehebat dulu atau tidak.

Dan ya, kemampuan hyunjin sedikit menurun dari dulu, terbukti dengan luka sayatan di lengan kanan cowok itu.

Berbeda dengan soobin yang hanya bermandikan darah dari musuhnya, tanpa luka sedikit pun ditubuh omega itu.

"Padahal mereka hanya sekelompok tikus kecil, tapi kenapa kamu mudah sekali terluka hyunjin"

"Itu karna aku lengah, soobin" hyunjin mendengus, menatap soobin yang duduk didepannya dengan segelas milkshake cokelat ditengannya.

Soobin berdecak, mata bulatnya menatap kesal hyunjin yang tidak terlalu menanggapinya.

Padahal soobin ingin berdebat dengan alpha itu, dia bosan, soobin butuh hiburan, dan hiburannya adalah melihat hyunjin yang kesal karnanya. Tapi, alpha itu bahkan hanya menatap sekilas dirinya.

Dan untuk lee bersaudara itu, mereka belum ada pergerakan apa-apa, soobin tau dari hyunjin yang memang sudah sejak lama menyelidiki 3 bersaudara itu.

Hyunjin memang memiliki masalah dengan lee bersaudara, masalah yang timbul karna kakak tertua lee yang pada saat itu berniat merebut jeongin yang belum dia jadikan sebagai matenya.

Memang, itu adalah salah hyunjin yang waktu itu bergerak cepat menjadikan jeongin sebagai matenya, jika saja dua cepat, mungkin kakak tetua lee itu tidak akan berniat merebut jeongin yang notabenya mate seseorang.

Soobin menatap sekitar, mencari sesuatu yang menarik perhatiannya.

Sudut bibirnya terangkat, memperhatikan seseorang yang menampilkan raut wajah tidak suka dengan seorang omega cewek yang memeluk lengan kiri cowok itu.

"Hei, hyunjin" soobin memanggil hyunjin yang tengah asik dengan makanannya, dia berdecak, dengan kesal menendang kaki kiri hyunjin, membuat cowok itu meringis.

"Kenapa?" Hyunjin menatap soobin kesal, kakinya sakit tau, soobin menendang kakinya tidak main-main.

Mata tajamnya menatap soobin yang tersenyum miring dengan sepasang mata bulatnya yang menatap tajam.

Hyunjin mengangkat sebelah alisnya, kepalanya menoleh menatap kearah arah tatapan soobin.

Hyunjin menatap horror cowok yang berjalan dengan seorang cewek itu, matanya menatap soobin yang tengah tersenyum kecil dengan sepasang mata bulatnya yang berkilat marah.

"Aku punya mainan baru"

Hyunjin menelan air liurnya susah payah, dalam hati berdoa untuk keselamatan dirinya dan cowok itu.

Hyunjin mengumpat ketika soobin berdiri dari duduknya, omega cowok itu berjalan dengan tenang kearah kedua orang itu, diikuti beberapa bodyguard milik soobin yang setia mengikuti tuannya.

'Semoga kamu bisa selamat dude'

Tbc.

Da da da da da da da da da da
Da da da da
Tto mulborareul ireukyeo

Aku lagi suka sama lagunya oh my girl hehe

Ini bukan konflik ya guys, aku cuma mau ngasih mainan baru aja sama soobin, heheheheheheheheheheheheheheheheheheheheheheheheheheheheh




Sorry for typo

See you next time

[ 1 ] Not What It Seems and Dominant Alpha - Yeonbin [ END ]Where stories live. Discover now