[ 1 ] Not What It Seems and Dominant Alpha - Yeonbin [ END ]

DA 24. Jake

✭ Nathaniel Kim

Sesuatu yang manis bisa saja menjadi penyebab kematianmu.

Dominant Alpha 24

Omegaverse, Action, Thriller, Romans - Rated T-M

●
○
●

Don't forget to vote and comment to support this story and appreciate my work

●
○
●

Jake terbangun dengan kepalanya yang terasa sakit, tubuhnya masih sangat lemas saat ini walau rasa sakit di dadanya sudah menghilangan.

Ia tidak tau apa yang terjadi setelah dirinya tidak sadarkan diri. Bagaimana keadaan sunghoon dan jay saat ini, apa keduanya mengalami luka yang cukup serius atau tidak. Jake sama sekali tidak tau.

Tangannya menyingkap selimut yang menyelimuti tubuh dengan susah payah. Menatap lurus pada kakinya yang terbalut kain putih lagi.

Ah, sepertinya jake tidak akan bisa berjalan sendiri untuk beberapa hari kedepan. Mengingat bagaimana ia memaksakan kakinya untuk berlari beberapa waktu yang lalu.

"Sudah merasa lebih baik?"

Sebuah suara terdengar memenuhi kamar yang di tempati oleh jake saat ini. Bisa ia lihat, jika di sana terdapat jay yang baru saja masuk ke dalam kamar, dengan beberapa memar yang menghiasi wajah tampannya.

Sepertinya itu sakit. Jake jadi mengkhawatirkan keadaan sunghoon saat ini.

"Memikirkan apa?"

Jay bertanya lembut, menyadari jika sahabatnya itu tidak terlalu mendengar perkataannya karna terlalu sibuk dengan pikirannya sendiri.

"Sunghoon ya?"

Lagi, jay bertanya dengan nada yang sama. Ia menghembuskan nafas melihat respon jake terhadap pertanyaannya barusan.

"Dia baik-baik saja, hanya saja mungkin akan butuh beberapa waktu untuk lukanya benar-benar sembuh"

Jake menaikkan sebelah alisnya binggung. Luka? Apa matenya itu terluka cukup parah, hingga membutuhkan beberapa waktu untuk sembuh.

"Apa parah?"

Jay mengangguk mengiyakan, tidak ingin menyembunyikan keadaan sebenarnya dari sunghoon pada sahabatnya.

"Lumayan. Aku tidak sengaja mematakan kakinya, karena kesal dia terus-menerus berusaha mengejar guanlin yang membawamu kemari"

Jake mengangguk mengiyakan. Dirinya memang sempat merasakan rasa sakit di kakinya tadi.