• MM 21 : Sebuah Rahasia Besar •✔

13.5K 1.6K 38
                                    

PART MULAI DI REVISI YA :)
JANGAN LUPA UNTUK VOTE SAMA COMMENT YA!
KALAU PUN KALIAN BACA OFFLINE, VOTE AJA GAK PAPA. KARNA PAS KALIAN ONLINE, VOTE NYA ITU BAKALAN MASUK KOK :)
LOVE YOU GUYS💙

_______________________________________________

• Part 21 : Sebuah Rahasia besar? •H a p p y R e a d i n g ❤

Йой! Нажаль, це зображення не відповідає нашим правилам. Щоб продовжити публікацію, будь ласка, видаліть його або завантажте інше.

• Part 21 : Sebuah Rahasia besar? •
H a p p y R e a d i n g ❤

.
.
.

"Alpha, anda di undang oleh King Wizard untuk datang ke acara ulang tahun putrinya." Ujar Ryan memberitahu Kharel.

"Aku tak ingin datang, Ryan. Kau saja yang mewakiliku." Jawab Kharel lalu fokus lagi pada berkasnya.

Sudah tiga bulan berlalu. Dan sampai sekarang, Scarlett masih tidak ditemukan. Entah apa yang terjadi padanya.

"Tapi, anda diminta secara langsung oleh seorang perempuan untuk datang ke sana jika anda masih ingin melihat Luna, Alpha." Perkataan Ryan membuat pergerakan Kharel terhenti.

"Scarlett? Dimana dia?" Tanya Kharel pada Ryan

"Saya tidak tau Alpha. Saya hanya dimintai untuk memastikan anda datang malam ini." Ujar Ryan jujur.

"Siapa yang memintamu?"

"Seorang perempuan Alpha, saya tidak tau siapa dia. Dia hanya mengatakan hal itu saja." Jawab Ryan

"Siapkan pakaianku untuk malam ini." Perintah Kharel dan langsung berlalu dari ruang kerjanya.

Seorang Mate memang bisa mempengaruhi seorang werewolf. Lihat saja Alphanya. Ia seperti tidak terurus sejak Scarlett meninggalkannya.

'Mungkin nanti aku akan seperti Alpha jika aku kehilangan mate ku.' Batin Ryan

Di sisi lain, Miranda tengah geram dengan kelakuan Scarlett yang seperti anak kecil. Sangat sulit untuk di atur.

"Scarlett! Diam disitu! Nenek hanya akan memakaikan sedikit sihir untukmu." Ucap Miranda dengan geram.

"Oh, ayolah nek. Mengapa aku harus tampil sempurna. Kita hanya menjadi seorang tamu. Duduk menikmati acara, lalu makan kemudian pulang. Untuk apa harus berdandan." Keluh Scarlett kesal.

"Kau akan tau itu nanti Scarlett. Jadi diam dan biarkan aku menyelesaikan tugasku!" Tegas Miranda yang dibalas gerutuan oleh Scarlet.

"Dari tadi seperti itu saja bilangnya."

Scarlett melupakan pembicaraannya dengan Miranda semalam. Ia tidak ingat apapun. Kecuali ia menanyakan pukul berapa acara yang akan mereka datangi.

Flashback on*

"Nek.. kenapa nenek sangat baik sama Scar. Padahal kan Scarlett cuma orang asing?" Tanya Scarlett tiba-tiba.

"Karna kau mirip seperti seseorang. Dan kau juga anak yang baik."

"Mirip seseorang? Siapa nek?" Tanya Scarlett lagi dengan penasaran.

"Queen Wizard. Kau mirip dengannya. Dari alis, hidung dan bibir mu. Sedangkan warna bola matamu seperti King Wizard. Kau seperti putrinya." Ujar Miranda yang membuat Scarlett terkejut.

Belum lagi keterkejutannya selesai. Kalimat Miranda setelahnya membuat Scarlett diam dan menegang.

"Kau adalah putri dari King Wizard yang hilang. Nenek sangat yakin akan hal itu. Kalung yang kau pakai. Menandakan kau adalah putri dari King Wizard. Terlebih lagi kau terlalu mudah menguasai kekuatanmu. Kau tak menyadari hal itu bukan? Itulah dirimu, kau seorang Wizard."

"Kau akan bertemu dengan kedua orang tua kandungmu. King Aiden dan Queen Liora. Putri Scarlett"

Miranda tersenyum lalu merapalkan sebuah mantra yang membuat Scarlett tak sadarkan diri.

"Mengapa ibu mengatakan itu padanya?"

Seorang wanita tiba-tiba muncul dihadapannya.

"Biarlah, ibu hanya ingin sedikit bermain-main." Ujar Miranda sambil tertawa.

"Ibu.. ibu.., sudahlah bu. Besok malam adalah saatnya. Kita bertiga akan muncul dihadapan semua orang."

"Iya ibu tau. Sekarang ibu tau apa alasanmu melakukan semua ini Laura. Kekuatan mu sungguh sama seperti nenekmu." Ujar Miranda pada wanita itu yang tak lain adalah Laura.

"Sekarang bawa dia ke kamarnya. Agar ia bisa beristirahat dengan cukup." Perintah Miranda pada Laura.

Flashback off*

"Ini aku nek?" Tanya Scarlett dengan tak percaya.

'Kau sangat mirip dengan Liora, Scar. Kau benar-benar putrinya.'batin Miranda sambil menatap Scarlett.

"Ayo, kita harus pergi sekarang. Sebuah kejutan menantimu." Ucap Miranda yang membuat Scarlett bingung.

🐾🐾🐾🐾🐾🐾🐾🐾🐾🐾🐾🐾🐾🐾🐾🐾🐾🐾🐾🐾🐾🐾🐾🐾

- Satu kata untuk Kharel?

- Satu kata untuk Scarlett?

- Satu kata untuk Miranda?

- Satu kata untuk Laura?

Ada yang bisa menebak sesuatu dipart ini?

× DON'T JUDGE MY STORY ×
× AND PLEASE, DON'T COPY MY STORY ×

⚠IF YOU LIKE MY STORY, DON'T FORGET TO VOTE 🌟 AND COMMENT 💬⚠

FOLLOW MY ACCOUNT!

Love you Guys💙,
Sorbey

My Mate • END •Where stories live. Discover now