• MM 29 : Kecurigaan Ken •✔

10.7K 1.1K 4
                                    

PART SUDAH DI REVISI YA :)
JANGAN LUPA UNTUK VOTE SAMA COMMENT YA!
KALAU PUN KALIAN BACA OFFLINE, VOTE AJA GAK PAPA. KARNA PAS KALIAN ONLINE, VOTE NYA ITU BAKALAN MASUK KOK :)
LOVE YOU GUYS💙

_______________________________________________

• Part 29 : Kecurigaan Ken  •H a p p y  R e a d i n g ❤

Oops! Bu görüntü içerik kurallarımıza uymuyor. Yayımlamaya devam etmek için görüntüyü kaldırmayı ya da başka bir görüntü yüklemeyi deneyin.

• Part 29 : Kecurigaan Ken  •
H a p p y  R e a d i n g ❤
.
.
.

"Siapa yang memerintahkan mu?" Tanya Kharel dengan nada yang terdengar menyeramkan. Namun, pria itu masih tidak bergeming.

"Ku tanya sekali lagi. Siapa yang memerintahkan mu!"

"Brengsek!" Umpat Kharel lalu membanting tubuh pria itu.

"Argghh."

"Itu tidaklah cukup untuk seorang pemberontak sepertimu. Beri dia wolfsbane." Perintah Kharel lalu pergi berlalu dari tempat itu.

"Sial. Siapa yang mencoba bermain-main denganku kali ini." Umpat Kharel entah pada siapa.

"Hey Alpha. Ada apa dengan wajah menyeramkanmu itu?" Tanya seseorang yang baru saja tiba dihadapan Kharel.

"Aku sedang tidak ingin di ganggu, Ken. Jadi pergilah!"

"Ck. Kau mengusirku yang baru datang? Oh, ayolah. Aku ke sini ingin bertanya sesuatu pada mu." Ujar Ken dengan nada jengkel.

"Apa?" Tanya Kharel dengan nada malas.

"Apa benar Mate-mu itu putri dari King Aiden? King Wizard?" Tanya Ken dengan penasaran.

Kharel menatap Ken dengan sengit lalu pergi meninggalkan Ken sendirian.

"Hey! Alpha bodoh! Aku bertanya padamu!" Teriak Ken pada Kharel.

"El, siapa dia?" Tanya Scarlett yang tiba-tiba muncul dihadapan mereka.

"Kamu terbangun?" Scarlett mengganggukan kepalanya menjawab pertanyaan Kharel.

"Kenapa?"

"Em.. kamu tidak memelukku." Cicit Sacrlett dengan nada pelan.

Kharel menyunggingkan senyumnya mendengar alasan Scarlett terbangun.

"Baiklah. Ayo kita tidur. Aku akan memelukmu sampai kamu bangun nanti." Ajak Kharel pada Scarlett.

"Hey! Kalian akan meninggalkan ku sendirian disini? Sudah cukup barusan aku menyasikan drama picisan kalian!" Ujar Ken dengan kesal dan raut wajah yang tidak menyenangkan.

"Kau siapa?" Tanya Scarlett yang berada dalam rangkulan Kharel.

Ken menyunggingkan senyumnya mendengar pertanyaan Scarlett yang di tujukan padanya.

"Hai Luna. Aku Ken, dokter tampan yang mengobati lukamu saat pertama kali Kharel membawamu kesini." Jawab Ken dengan nada riang nya sambil menjulurkan tangannya.

Scarlett hendak membalas juluran tangan Ken. Namun,Kharel menahannya dan menepis kuat tangan Ken. Membuat Ken mengaduh kesakitan.

"Alpha sialan. Sudahlah. Lebih baik aku menemui Ryan. Dan jangan harap aku akan datang ketika kau memanggilku!" Ujar Ken jengkel pada Kharel, lalu tatapannya beralih ke Scarlett.

"Bye Luna. Anda sangat cantik. Seandainya anda mate saya." Ucap Ken sambil mengedipkan mata kanannya kepada Scarlett. Hal itu sontak membuat darah Kharel mendidih dan ingin membunuh Ken jika saja Scarlett tidak menahannya.

Ken pergi begitu saja tanpa rasa bersalah. Bahkan ia pergi dengan tawa yang membahana.

Sungguh menjengkelkan! Umpat Kharel dalam hati.

• M y  M a t e

"Mengapa kau kemari?" Tanya Ryan pada Ken yang baru saja memasuki ruang bawah tanah.

"Devil's helmet, huh?" Tanya Ken pada Ryan ketika ia mencium aroma yang ada di ruang bawah tanah.

"Hm.. rogue  ini tidak membuka mulutnya untuk berbicara dan itu membuat Kharel jengkel dan marah." Jelas Ryan pada Ken dengan menatap tajam rogue itu.

"Aku mencurigai seseorang. Tapi, aku masih ragu." Ucapan Ken membuat Ryan mengalihkan pandangannya dari rogue itu.

"Aku hanya mencurigainya. Tapi, belum tentu kecurigaanku terbukti benar."

"Siapa?"

"Alpha Redmoon Pack. Alpha Kean. Mantan sahabat kita." Ujar Ken pelan

"Alpha Kean" ulang Ryan dengan nada yang nyaris tak terdengar.

🐾🐾🐾🐾🐾🐾🐾🐾🐾🐾🐾🐾🐾🐾🐾🐾🐾🐾🐾🐾🐾

× DON'T JUDGE MY STORY ×
× AND PLEASE, DON'T COPY MY STORY ×

⚠IF YOU LIKE MY STORY, DON'T FORGET TO VOTE 🌟 AND COMMENT 💬⚠

FOLLOW MY ACCOUNT!

Love you Guys💙,
Sorbey

My Mate • END •Hikayelerin yaşadığı yer. Şimdi keşfedin