Another Seyra! Antagonist Girl [End]

Bagian 49 Special Part (Brian & Maddy)

Halo apa kabar?

Sumpah kangen banget nyapa kalian kaya gini😭

Masih ada yg nyimpen cerita ini di perpustakaan kah? Aku harap masih ada:(

Di atas ada teaser Another Seyra, yuk di tonton keren bngt lho.

_____

Bagian ini timing waktunya setelah kejadian Mentari dan Regan kebongkar yang di bagian part 45.

_____

Sampai saat ini Maddy tidak habis pikir mengapa Mentari dan Regan bisa sejahat dan selicik itu. Bisa-bisanya mereka menipu Seyra dan bahkan memanfaatkan sahabatnya untuk membalas dendam.

Maddy benar-benar menyesal dulu pernah memuji Regan tampan, sekarang melihat wajahnya saja ia sudah ingin muntah. Ia memang pencinta cogan garis keras, tapi jika kelakuannya macam Regan seperti itu hilang sudah ketampanan tahap unreal cowok itu.

Bahkan, saat ini boneka chucky yang sangat Maddy benci pun masih lebih tampan dari pada si Reganjing.

"Maddy,"

Maddy menoleh mendengar panggilan itu dan dia langsung mendengus kasar ketika melihat Brian berjalan ke arahnya. Maddy memalingkan wajahnya lalu tetap melanjutkan langkahnya seolah tidak mendengar panggilan itu. Sampai tiba-tiba pergelangan tangannya ditarik dari belakang.

Terpaksa Maddy menghentikan langkahnya lalu berbalik. "Apa sih, Bri!" sentak Maddy kesal.

Saat ini mereka sedang berada di pinggir jalan di dekat mall yang tadi mereka kunjungi untuk menonton film. Jelas acara nonton itu tidak jadi karena mereka lebih dulu menyaksikan drama memuakan antara Regan dan Mentari.

Setelah kejadian itu, Seyra pergi entah kemana, karna tiba-tiba saja Kevin menarik pergi sahabatnya. Tadi Gara sempat ingin menyusul kepergian Seyra, tapi untung saja Bimo menghalangi cowok bajingan itu. Bisa-bisa terjadi perkelahian antara Gara dan Kevin, apalagi melihat emosi Gara sangat tidak terkontrol setelah menghajar Regan habis-habisan.

"Tunggu dulu, Dy." Brian menahan lengan gadis itu saat Maddy memberontak minta dilepaskan.

Maddy menghela napas kasar, menatap cowok itu jengkel. Entah mengapa, sejak Brian memaki Seyra saat kejadian Mentari jatuh dari tangga itu, ia merasa kebenciannya kepada Brian semakin besar.

Ia memaklumi jika Brian salah paham dengan kejadian itu, karena mau bagaimana pun image Seyra memang sangat buruk. Namun, Brian tidak berhak mengatakan kalimat-kalimat jahat itu.

Maddy tidak terima, ia juga sangat marah. Bagaimana bisa Brian mengatakan Seyra pantas menerima penderitaan ini, padahal Brian tidak tahu sejahat apa dunia kepada sahabatnya. Seperih apa luka yang dialami Seyra selama ini. Mereka semua tidak tahu apapun.

Saat itu, bahkan jika Seyra benar-benar mencelakai Mentari, ia tetap akan berdiri di samping sahabatnya. Tidak peduli kejahatan apa yang Seyra lakukan, Maddy akan selalu menemani Seyra, seperti janjinya.

"Gue salah. Sekarang ... gue tau kalau gue salah," kata Brian menatap nanar Maddy yang terlihat enggan melihatnya.

Ini konsekuensi yang harus dia terima, selama ini Brian selalu menyalahkan Seyra karena membuatnya kehilangan Maddy padahal siapapun jelas tahu bahwa Seyra tidak pernah salah dalam hal ini.