Gea's Choice 6

3.5K 192 0
                                    

Gea ingin menolak permintaan Aldric yang menyuruhnya untuk mengajak Sena jalan-jalan. Tapi mendengar bahwa ia sedang menyiapkan acara lamaran agar bisa rujuk dengan Sena mau tak mau ia langsung mengiyakannya. Karena itu sekarang ia sedang berkeliling pasar dengan Sena dan kedua putranya.

"Lo sakit Ya'? Wajah lo pucat banget." tegur Sena.

Gea menggeleng. Ia lalu mengambil kursi didekatnya dan duduk. Bagian bawahnya masih nyeri. Tadi pagi ia mengulang kegiatannya bersama dengan Melvin sampai dua kali.

Sena ikut duduk lalu penjual disana bertanya mereka hendak beli apa. Gea lalu menjawab bahwa ia sedang melihat-lihat. Ia akan membelinya nanti jika ada yang ingin dibelinya.

"Lo kenapa? Kayak capek gitu?"

"Badan gue remuk rasanya." jawabnya.

"Remuk kenapa?"

"Capek."

Gea lalu memilih dan membayarnya ketika putra bungsu Sena rewel. Gea menggandeng putra sulung Sena dan mengajaknya pergi. Sena memperhatikan Gea, cara berjalan Gea terasa aneh seolah menahan sakit karena-

Sena curiga. Masa sih, tapi teringat gumanan Gea tadi.

"Sama siapa?" tanya Sena yang langsung menggenggam tangan Gea.

"Apa?"

"Lo, semalam sama siapa?"

"Melvin." jawab Gea.

Sena syok dan juga kaget. Gea menatapnya bingung. Ia jadi malu sendiri.

Sena lalu mengajak putranya untuk makan sekarang. Ia kasihan melihat Gea.

Gea sendiri dilarang Melvin pergi tadi pagi. Kata Melvin, mending Gea istirahat saja. Karena Gea pasti kelelahan. Gea menolak. Ketika mereka berdebat. Aldric malah tidak sengaja melihat mereka yang masih memakai handuk. Gea sangat malu sebenarnya tadi. Semoga saja Aldric tidak ember.

Selesai makan, Gea mengajak Sena jalan terus sampai tiba waktu malam. Gea langsung jatuh tertidur. Tapi untungnya Melvin datang membangunkannya dan mengajaknya pergi dinner. Tapi jika Gea menolak Melvin akan menemaninya. Gea menggeleng. Ia akan datang melihat lamaran Sena.

Lamaran Sena terlihat sangat romantis. Bahkan Gea ikut menangis karena terharu. Ia bahagia untuk Sena. Dan dugaannya tepat. Mereka kembali rujuk.

Melvin yang melihatnya juga senang. Ia mengajak Gea untuk menikah. Tapi, Gea menolaknya kini. Melvin bingung kenapa Gea menolaknya.

"Aku nggak cinta sama kamu Vin." kata Gea.

Tentu saja Melvin terkejut. Bisa-bisanya Gea berkata seperti itu padahal mereka semalam baru saja berhubungan.

"Kalau kamu mikir aku perempuan baik atau bahkan dewasa, kamu salah. Aku nggak seperti itu Melvin."

"Gea."

"Geraldine."

Gea menoleh. Ada Brahms. Brahms langsung merangkul Gea. Melvin yang melihatnya tak suka. Ia memukul tangan Brahms agar menjauh dari Gea. Ia merebut Gea dan menyuruh Brahms mundur 5 meter.

"Emang lo siapanya Gea?"

Untungnya Caca segera memanggilnya. Gea segera mendekati mereka. Brahms dan Melvin mengikuti dibelakangnya. Hari ini Aldric mentraktir teman-temannya makanan ringan sebagai ucapan syukur.

Brahms hendak menyalakan rokoknya tapi dengan cepat Gea merebutnya.

"Ada anak kecil."

"Oke."

Gea's Choice (TAMAT)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang