29. back to school

171 22 0
                                    

Tandai typo...

Satu vote kalian sangat berarti bagi author 😘

Happy reading!!

••°•

Sudah satu minggu berlalu, dan hari ini Zhea akan berangkat sekolah. Namun bukannya mendapat sambutan baik, ia malah harus melihat Yulia yang makan tengah disuapi bunda Cahya. Sebenarnya tak masalah jika Yulia tak membuat masalah dengannya. Namun akhir-akhir ini Yulia sering mengadu pada bunda jika ia pulang malam karena bunda yang baru kemaren pulang dari luar kota.

"Bang, ntar lo mau pergi?" tanya Zhea kepada Lando yang duduk disebelahnya.

"Palingan ntar keluar sebentar, buat ngambil berkas gue yang ada di Mars" jawab Lando sekenanya.

"Lihat, Abang kamu yang cowok aja kalau pergi masih ingat waktu, masa kamu yang cewek pulang malam, apa itu pantas?" ucap bunda Cahya membuat Zhea langsung meletakkan sendoknya sedikit kasar.

"Bunda udahlah" lerai Lando membuat Yulia langsung ikut nimbrung.

"Bang Lando kok selalu belain kak Zhea sih, padahal kak Zhea kan salah. Tapi kalau aku pasti langsung Abang marahin" Zhea yang mendengar perkataan Yulia langsung pergi dari meja makan.

Zhea sangat kesal dengan bundanya yang tak pernah membelanya belakangan ini, ini semua Yulia penyebabnya.

Zhea langsung meng-gas mobilnya dengan kecepatan diatas rata-rata. Bahkan ia sampai lupa jika sebelumnya ia sudah janjian dengan Aril untuk berangkat bersama.

"Dasar bocah sialan!" umpat Zhea tertahan.

Sementara itu, kini Aril sedang berada di depan rumah Zhea. Ia mencoba menelfon Zhea untuk memberitahu bahwa ia sudah ada didepan rumahnya. Sudah tiga kali panggilan namun Zhea belum juga mengangkatnya, membuat Aril langsung menghampiri rumah Zhea.

Saat akan mengetuk pintu, pintu utama sudah dibuka oleh Lando membuat Aril menyapanya, yang dibalas anggukan.

"Lo mau jemput Zhea?" tanya Lando.

"Iya bang, kemaren gue udah janjian sama Zhea"

Lando tak terkejut mendengarnya, mungkin Zhea lupa akan janjinya karena masalah di meja makan tadi.

"Zhea udah berangkat, mending lo susulin aja sana, badmood dia" ucap Lando membuat Aril mengerutkan keningnya dan langsung pamit pergi.

Aril langsung meng-gas mobilnya dengan kecepatan tinggi, ia akan langsung menemui Zhea jika sudah sampai.

Tak butuh waktu lama, Aril sampai di parkiran sekolah, dari kejauhan ia bisa melihat Zhea yang keluar dari mobilnya.

"ZHEA" teriak Aril membuat Zhea langsung menoleh dan menghentikan langkahnya.

Zhea akan meminta maaf karena sudah berangkat duluan, sungguh ia lupa jika ada janji dengan Aril untuk berangkat bareng. Aril menghampiri Zhea dengan nafas tersengal-sengal.

"Maaf Ril gu-"

"Enggak papa babe, aku ngertiin kamu kok" sela Aril cepat. Ia langsung merangkul bahu Zhea membuat sang empu tersenyum tipis.

LOVE IS DESTROYED [COMPLETED]Where stories live. Discover now