EPILOGUE

4.8K 344 9
                                    

EPILOGUE


***


"okay okay, I'll be there in an hour." Ucap Katniss sambil merapihkan rambutnya sedikit sebelum menyambar jaketnya yang tergantung dibalik pintu lalu menutupnya keras.

"Are you crazy?! Gimana bisa gue sampai disana dalam sepuluh menit?" Katniss sampat berhenti melangkah saat mendengar bahwa dia harus sampai di bandara dalam sepuluh menit.

"ngertiin dong kalau disini juga gak jauh beda sama Jakarta, disini juga ada macet." Katniss menghela napasnya lelah. Dia benar-benar tidak mengerti dengan sifat sepupunya, Agatha. Dia benar-benar seperti anak kecil walau umurnya sudah menginjak tujuh belas tahun.

"ok, gue ngerti. Yang pasti lo harus jemput gue. Titik. Dan ga pake lama, ya?!" Katniss memutar bola matanya, "kalau lo terus ngoceh kaya gini, yang ada gue males jemput lo."

"ish! Yaudah cepet jemput gue, Gembrot!"

"tai, lo!"

"lo yang tai! Udah cepet jemput gue sebelum ada orang yang nyulik cewek cantik macem gue yang limited edition gini!"

"iya, gue udah dijalan. Tunggu aja, Got!"

"anjing lo! Gue bukan got!"

Katniss langsung mematikan sambungan telponnya dengan Agatha. Katniss tertawa kecil saat mendengar sepupu nya itu marah-marah karena Katniss memanggilnya dengan sebutan Got. Agatha, Gath, Got. Itulah panggilan yang sering Katniss ucapkan untuk Agatha. Dan itu selalu berhasil membuat Agatha naik pitam.

Bukannya bersiap-siap untuk menjemput Agatha, Katniss malah berleha-leha didapur mencari minuman dingin dan snack sebelum akhirnya dia berjalan malas kearah Dogde Dart putihnya.

Katniss sebenarnya sangat malas untuk menjemput sepupunya yang tiba-tiba saja memutuskan untuk berlibur di London selama dua minggu kedepan. Jika saja bukan karena Agatha adalah sepupunya, mungkin saja Katniss akan membiarkannya dibandara hingga dia menemukan caranya sendiri untuk sampai kerumah Zayn.

"anda mau pergi kemana, Miss?" tanya Mark saat mobil Katniss sudah berada dipintu gerbang, "airport. bye, Mark!"

Mark menyernyitkan dahinya tak mengerti. Untuk apa Katniss ke bandara dengan wajah muram seperti itu? sendirian tanpa Zayn dan terlihat sangat terburu-buru. Tidak ingin peristiwa kelam itu kembali terulang, dengan segera Mark menghubungi Zayn lewat ponselnya.

"ya, Mark?"

"Nona Katniss pergi ke bandara seorang diri tanpa alasan yang jelas, Tuan."

***

Zayn berdiri gelisah saat menunggu lift yang tidak kunjung datang. Dengan geram akhirnya Zayn memilih untuk memakai tangga darurat untuk turun dari lantai dua belas. Zayn tidak ingin kehilangan Katniss kembali. tidak untuk ketiga kalinya.

Tangannya merogoh saku jasnya dan menghubungi supirnya untuk mengeluarkan mobilnya selagi dia masih sibuk menuruni anak tangga. Napas Zayn sudah mulai memburu saat dia berhasil sampai dilantai dasar.

"tuan Malik kenapa anda turun melalui tangga darurat?" tanya Grace, sekretaris Zayn yang tak sengaja melihat Zayn keluar dari pintu darurat dengan peluh yang keluar dari dahinya.

"teruskan pekerjaanmu, Ms. Aniston. Aku ada urusan diluar." Ujar Zayn dan langsung berlalu. Didepan lobby, buggati nya sudah terparkir rapih dengan supir yang berdiri disampingnya.

My Reason [COMPLETED // ZAYN's]Where stories live. Discover now