A/N: sori kemaren gak update soalnya malmingan hehe ini gantinya.enjoy ;)
Juna menjauhkan kursi putarnya beberapa langkah dari meja kerjanya dan langsung meregangkan badannya yang terasa kaku. Benar saja, setelah cuti sakit hampir dua minggu dan kemudian masuk kantor, Juna langsung dikejar rundown yang menumpuk minta diselesaikan. Juna memang salah satu staf kreatif senior di timnya, jadi tanpa Juna anak buahnya hanya butiran debu.
Dan ini sudah hari ketiga ia masuk kerja, tapi tak kunjung selesai kerjaannya. Juna melirik jam digital yang ada di sudut mejanya, pukul tujuh malam. Lelaki itu memutuskan untuk pulang saja dan melanjutkannya besok. Otak Juna sudah panas. Rasa-rasanya ia butuh hiburan dan istirahat.
Diandra mulai mengikuti anda.
DiandraS menyebut anda dalam komentar : Hehe makasih Jun :) @JunaHanggara
Pop up notifikasi instagram yang jarang dibuka Juna berhasil membuat seluruh saraf Juna yang kaku kini menggelenyar dengan nikmat. Lambat laun bibirnya tersungging senyum manis. Ya ampun, Diandra membalas komennya. Beberapa waktu lalu Juna memang menstalking akun instagram Diandra dan memberanikan diri untuk mengikutinya. Lalu menyukai seluruh foto-fotonya dan mengomentari Diandra cantik di foto candid wanita itu.
Melihat itu, Juna jadi menggebu-gebu untuk menghubungi Diandra lagi. Dibukanya akun whatsapp dan segera menchating Diandra, tak peduli jika balasannya mungkin tengah malam atau besok, yang penting Juna harus melancarkan aksi pedekatenya tersebut. Benar kata Derian dan Putra, dia harus cepat.
Arjuna Hanggara : bu dokter :)
Diandra Saraswati : halo mantan pasien :)
Mata Juna tidak belekan kan? Baru saja menchat, langsung mendapat balasan. Jarinya mengetik dengan cepat pada keypad hpnya.
Arjuna Hanggara : mantan? :p tumben cepet balesnya dok?
Diandra Saraswati : huss. Iya nih lg chat sama pasienku juga. Dia susah nemuin obat yg aku resepin
Diandra Saraswati : lg nunggu balesannya, eh kamu muncul
Juna sumringah. Duh keburuntungan sekali ini.
Arjuna Hanggara : wah, sori deh nyelonong antrian hehe
Diandra Saraswati : santai aja kali. ada apa Jun? masih lemes?
Arjuna Hanggara : udah sembuh total kok dok :)) cuman mau nanya, jumat atau sabtu malem kamu free?
Ada sekitar lima menit menunggu dan belum dibaca oleh sang empunya disana. Juna memutuskan untuk membereskan barang-barangnya dan segera pulang. Ketika ia menunggu lift, suara dentingan berbunyi dan itu bukan dentingan lift. Juna mengecek ponselnya.
Diandra Saraswati : jumat sabtu aku jaga malem Jun. Emang kenapa?
Membaca itu Juna langsung lesu. Memang kalau janjian diluar kerja dengan dokter rumah sakit itu susah ya. Lift terbuka dan Juna masuk sembari mengetikkan balasan. Mencari rencana lain.
Arjuna Hanggara : klo hari minggu?
Diandra Saraswati : minggu aku jaga sampai jam lima sore. Malemnya baru free itu
Arjuna Hanggara : semisal aku ngajak kamu makan diluar, bisa nggak Ndra? aku traktir kok
Arjuna menggigit bibirnya menunggu balasan apa yang akan dikirimkan Diandra. Entah menerima atau menolak ajakannya. Di dalam lift itu terasa menggemakan suara dentuman jantungnya yang berdebum kencang.
YOU ARE READING
HAI
ChickLitBerawal dari kata "Hai!", semua dipertemukan. Berawal dari kata "Hai!" pulalah,kenangan itu dikembalikan. Diandra dan Juna kembali dipertemukan setelah sepuluh tahun berpisah tanpa banyak bicara. Dan Diandra menyapa Juna yang hanya sedetik sampai se...