12. The Cold Man is Back

14.5K 1K 21
                                    

DON'T COPY MY STORY!!!

***

Beberapa bulan setelah kejadian itu tidak ada hubungan lagi antara Victor dan Juliet, mereka masih menyepakati tentang kebohongan publik tersebut. Media terus mengincarnya membuat Juliet tidak tahan, dia khawatir masa lalunya akan terbongkar di media massa.

Untungnya Victor berhasil mencuri perhatian wartawan, dia mengatakan jika kekasihnya, Juliet, sedang mengerjakan tugas akhirnya dan diminta untuk tidak mengganggunya. Juliet sangat bersyukur itu terjadi, Victor membantunya tanpa dia minta. Padahal mereka berdua sudah jarang bertemu kembali.

Victor sudah berada di Hongkong beberapa bulan lalu untuk membangun cabang barunya di sana.

Kini Juliet berada di universitasnya, fokus untuk menyelesaikan tugas akhirnya, akhirnya sidang skripsi telah dia lewati dengan baik dan sangat menakjubkan.

Kedua temannya, Hellen dan Brice memberikan sebuah buket bunga dan boneka yang lucu. Mereka memberikan ucapan selamat kepada Juliet.

"Akhirnya sahabatku yang aku sayangi lulus empat tahun," ungkap Brice dengan memeluk gemas Juliet.

"Dia sangat pandai, aku tidak meragukannya lagi," kata Hellen terkekeh dan mengusap lengan Juliet lembut.

Disaat seperti ini, seorang pria datang membuat degup jantung Juliet berdetak dengan kencang. Dia melihat pria itu menghampiri dengan buket bunga mawar merah yang besar, tersenyum tulus kepadanya.

"Selamat atas kelulusanmu, baby," kata Jordan dengan memeluk erat Juliet.

Kini Jordan memang telah kembali ke New York dan menetap di sana, mereka sudah berhubungan baik kembali sejak tiga bulan ke belakang.

"Terimakasih, Jordan," kata Juliet tersenyum tulus, pria itu masih romantis tentunya.

"Sebelumnya Nick izin tidak datang kemari merayakannya. Istrinya sedang demam tinggi," kata Jordan, Juliet mengangguk mengerti.

Nick baru saja menikah dengan wanita yang dia cintai dua minggu yang lalu. Wajar pengantin baru tidak ingin jauh-jauh untuk berpisah.

"Oh iya ke mana kekasihmu itu, apakah dia masih berada di Hongkong?" tanya Hellen kepada Juliet yang menjadi kaku.

Jordan mendengarnya langsung memutar kedua bola mata dan itu disadari Juliet.

Hellen dan Brice mengetahui jika Juliet mempunyai kekasih. Bahkan seluruh dunia tahu jika Juliet adalah gadisnya Victor Melvin Dwight, pengusaha tampan dan terkaya setelah Axton Company. Kedua sahabatnya sempat protes dan marah karena Juliet tidak pernah bercerita dan terdengar dekat bersama seorang pria, lalu tiba-tiba mempunyai pacar.

Mereka ingin sekali berkenalan dengan Victor lewat Juliet, sayangnya pria itu memiliki jam terbang tinggi dan tidak mempunyai waktu, bahkan untuk kekasihnya sekalipun. Kekasih pura-puranya.

"Dia sibuk dengan proyek barunya, kau tahu kami punya kesibukan masing-masing. Maksudku, kita belum sempat bertemu lagi beberapa bulan. Setelah kami dari Seattle, dia terbang kembali ke Hongkong," kata Juliet menutup kegugupannya.

"Jadi kalian sudah tidak bertemu beberapa bulan?" tanya Hellen menatap Juliet terkejut, Juliet menganggukan kepalanya saja.

"Kami masih berhubungan lewat video call dan telepon," kata Juliet tersenyum, dan semuanya hanya kebohongan.

Juliet sudah ingin memutuskan hubungan palsu ini, dia sangat tidak nyaman apalagi orang-orang menatapnya berbeda tidak seperti dulu. Victor masih enggan membuka suara untuk merencanakan kapan mereka mengakhiri semuanya.

Entangled with The Jerk [AXTON'S SERIES 3]Where stories live. Discover now