Chapter 18

2.4K 320 5
                                    

💜

💜

💜

💜

💜

💜

💜

Happy Reading

Entah ini sudah hari keberapa mereka berada di dunia peri. Tapi sungguh, mereka sama sekali belum terbiasa dengan aktivitas para Peri pada umumnya. Mereka harus makan dengan sembunyi-sembunyi karena seorang peri tidak makan. mereka harus menjaga diri agar tak terluka karena darah mereka masih berwarna merah. Dan mereka harus rela dikatakan lemah karena mereka rutin untuk tidur.

Di kamar dengan desain khas milik peri tumbuhan, 3 orang namja berbaring dengan posisi berpelukan di ranjang susun bagian bawah. Padahal ranjang atas kosong tak berpenghuni. Yang di posisi paling depan terbangun lebih dulu. Dia mengucek matanya dan melakukan sedikit peregangan pada tubuhnya tanpa mengganggu Taehyung yang sedang memeluknya. Yaps dia adalah simochi Park Jimin. Matanya melirik jam pasir yang berada di sampingnya. Ah, disini mereka menggunakan jam pasir sebagai tanda waktu. Untuk cara membacanya cukup mudah, kira-kira sama seperti jam dinding pada umumnya. Yaitu, terdapat angka pada setiap sudut jam pasir dan ketika seluruh pasir, sudah jatuh ke bawah maka berarti sudah lewat pada pukul tengah hari.

Masih ada satu setengah jam lagi Hingga kelas pertama mereka dimulai. Jimin dengan pelan melepaskan pelukannya  lalu melakukan senam pagi. Tidur dengan posisi itu membuat tubuhnya sakit dan pegal. Setelah semalam Mereka bernyanyi bersama mereka berakhir dengan tidur secara berpelukan. Ya setidaknya itu meringankan sedikit beban pikiran mereka yang membuat mereka tak bisa tidur dengan tenang selama ini.

Jungkook bangun kedua setelah Jimin. berbeda dengan Jimin yang melakukan peregangan, dia langsung mendudukan dirinya lalu mengusap-usap kasar wajahnya. setelah kesadaran yang terkumpul, Ia baru menyadari Jimin yang sudah bangun lebih dulu. merasa diperhatikan, Jimin menghentikan aktivitasnya lalu duduk di tepi ranjang.

"Sudah Baikan?" Jungkook mengangguk, Ia hanya cedera ringan di mana pergelangan tangan dan kakinya sedikit terkilir karena terjatuh dengan keras kemarin. beruntung kulitnya tak tergores dan mengakibatkan terbongkarnya identitas nya. jika kalian lupa darah seorang peri berwarna bening dan memiliki tekstur seperti getah berbeda dengan mereka yang memiliki wana merah untuk darah mereka. Hei! mereka tak sepenuhnya seorang peri. mereka hanya seorang reinkarnasi. atau bisa disebut seorang sebagai seorang manusia yang memiliki kekuatan sama seperti peri.

"Kau yakin? Hari ini adalah kelas pertahanan diri. Kita akan saling menyerang disini" Jimin menatap khawatir maknaenya. Jungkook Selalu tertutup soal kondisi tubuhnya dan berakhir dengan kelelahan atau cedera. Jungkook yang mendapat reaksi berlebihan dari Jimin hanya bisa merollkan bola matanya. Hey! dia hanya terkilir bukan patah tulang.

"Aku hanya terkilir Hyung!. Bukan patah tulang. Lagi pula ramuanmu berpengaruh banyak! Aku sudah baikan sejak 3 jam kau memberi ku ramuan." Nada jengkel juga keluarkan. Sungguh dia benar-benar sudah baik-baik saja. Jimin yang mendapatkan ada jengkel dari Jungkook mendelik tak suka. Hei! dia hanya khawatir dengan adiknya dan bukankah itu adalah hal yang wajar?

"Ugh...." Taehyung terbangun karena perdebatan pagi Jungkook dengan Jimin. sama seperti Jungkook yang langsung duduk namun bedanya wajah blank Taehyung selalu menjadi ciri khas ketika ia bangun tidur. ia menggaruk tengkuknya lalu menoleh ke kanan dan ke kiri gimana teh Yung dan Jungkook tengah memasang ekspresi wajah yang sedang kesal.

FAIRY 2 : REINCARNATIONTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang