💜
💜
💜
💜
💜
💜
💜
Happy Reading
"Selamat datang Yang Mulia" Manik Keunguan Taehyung menatap garang, Sosok yang katanya adalah seorang troll, tapi bagaimana bisa dia memiliki Sayap yang sebagaimana Seorang peri pada umumnya?
"Ah, Bagaimana penampilan baruku ini? Tentu aku sudah pantas bukan menjadi sosok ayah untukmu?"
"Bedebah! Tak sudi aku memiliki Ayah sepertimu. Cukup satu Ayah yang kumiliki, Dan akan selamanya menjadi Satu!" Alis Taehyung menukik tajam. Para member lain cukup terkejut dengan perkataan Taehyung. Beginikah Taehyung yang biasa Manja dan bertingkah kekanakan, jika Marah? Bedebah Katanya? Jimin yang Notabenenya berteman dekat dengannya saja, Merasa belum pernah mendengar kata itu keluar dari mulut Bayi mereka itu.
"Bukankah tak sopan berkata seperti itu pada orang yang sebentar lagi akan menjadi keluargamu, Kim? Ah, Margamu sebentar lagi akan Menjadi Park karnaku. Tapi maaf, Karna kau tak akan lama menyandang Itu. Karna kau akan segera mati ditanganku"
"Ayolah, bukankah kau seharusnya bisa mengambil hati calon anakmu sebelum menikahi ayahnya" Yoongi yang awalnya hanya mendengar, Buka suara. Ia maju satu langkah didepan Taehyung, Dan menggengam tangan Taehyung yang awalnya tergenggam erat hingga Buku-buku tangannya memutih.
"Wah-wah, Peri Api eoh? Kau anaknya Suho? Min Yoongi? Ah, aku hampir melupakan nama itu" Yoongi tersenyum memperlihatkan sederet gigi putihnya.
"Suatu kehormatan untukku bisa kau ingat"
"Hyung?" Namjoon ikut berdiri disamping Yoongi ia tak tau apa yang hyungnya ini coba rencanakan.
"Hal baik untuk diriku jika kau memihak diriku Min Yoongi-Ssi. Akan kuberi kau jabatan tinggi diistana ini" Senyum yoongi terkembang mendengar perkataan Jisung.
"Tawaran Menarik"
"HYUNG!!!" Jungkook yang berteriak lamgsung ditahan Hoseok. Hoseok tau pemikiran Hyungnya yang kadang rumit itu. Yang pasti, Hoseok percaya jika Yoongi tak akan pernah mengkhianati mereka.
"Sayangnya jika kau menawariku disaat aku belum bertemu mereka, Mungkin aku akan menerimanya" Dan dengan gerakan cepat, Yoongi melempar api biru ke Jisung dan segera menarik yang lain mundur, Dibantu oleh Namjoon.
.
.
.
"Kenapa repot-repot berlari jika kalian akhirnya akan tertangkap juga?" si peri dengan surai kuning itu tersenyum miring, Wajahnya jelas menggambarkan Seperti hewan buas yang sedang menatap buruannya lapar. Well, Tapi yang ditatap sama sekali tak terlihat ketakutan sebagaimana hewan buruan pada umumnya. Dan dengan langkah berani, Si pemilik surai merah itu maju paling depan, Berdiri memasang badan didepan Rajanya yang sangat dia lindungi. Ia tersenyum manis menatap Kedua peri dihadapannya dan melontarkan kalimat balasan pada kedua peri itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
FAIRY 2 : REINCARNATION
FantasyBerawal dari mimpi buruk yang terus melanda disetiap tidur dan membuat si pemimpi hampir depresi, semuanya berubah180 derajat dengan hal yang tak logis. melanjutkan kewajiban dan tanggung jawab pada kehidupan sebelumnya. dan harus dengan rela hati m...
