Chapter 41

1.7K 276 27
                                    

💜

💜

💜

💜

💜

💜

💜

Happy Reading

Kim Taehyung si pemilik Surai Ungu itu menghembuskan nafasnya kasar. Well, dia bersama sang Leader Kim Namjoon sudah berada di Puncak menara, dimana hanya ada satu kamar disana dan tak lain adalah milik dua orang peri yang mereka cari.

"H-hyung? A-aku buka ya?" Namjoon hanya berdehem menjawab pertanyaan Taeuhyung. Matanya sibuk mengawasi sekitar, Takut-takut jika ada peri yang datang.

"Berhenti bersikap bodoh Yang Mulia. Kim Namjoon tak butuh izinmu" Ingin rasanya Taehyung menjitak kepala kelinci buntal yang super duper cerewet melebihi sang maknae mereka Jeon Jungkook. Dia sebenarnya hampir melupakan kelinci cerewet ini.

Taehyung mengerenyitkan dahinya bingung  pasalnya, Pintu sama sekali tak terbuka.
Dan tak ada siapapun dari orang yang berada didalam yang mendengar suara knop pintu yang dipaksa dibuka.

"Ada masalah?" Namjoon yang melihat wajah bingung Taehyung menghampirinya.

"Pintunya tak mau dibuka"

"Ini pintu khusus untuk siswa nakal yang melanggar aturan. Hanya beberapa guru, Petinggi dan tentunya sang raja yang memiliki akses atas pintu itu" Jelas Percy.

"Tentu kau bisa karna kau memiliki elemen es" Taehyung dan Namjoon menggerenyit bingung. Well, mereka masih tetap pada fakta jika mereka adalah seorang manusia.

"Tapi kami kan ma-"

"Ruangan ini tak butuh darahmu. Dia hanya butuh aliran kekuatanmu" Taehyung ber oh ria. Cuma mengalirkan kekuatan bukan? Itu hal mudah. Ah, Tapi dia kembali teringat fakta jika nanti matanya akan berubah kembali ke warna semula.

"Tapi mataku?"

"Selesai mengamankan mereka, Kita akan langsung berteleport ke tempat Percy. Tentu yang lain pasti sudah sampai disana." Yah, Percy cukup bersyukur ada Namjoon di tim mereka. Namja itu lumayan bisa diandalkan ternyata.

Tak ingin membuang banyak waktu, Taehyung mengalirkan kekuatannya pada knop pintu dan sinar keunguan muncul menyilaukan mata. Hingga bunyi tanda gagang pintu terbuka. Membuat Senyum Taehyung dan Namjoon mengembang lebar.

"Woah, Tempat ini bukan disebut menara pengasingan" Iris mata Keunguan Taehyung melebar, Begitu juga dengan Namjoon yang mendongakan keoalanya menatap seisi ruangan.

Ini terlalu mewah untuk dikatakan ruangan pengasingan. Mungkin jika mereka benar2 akan dijadikan murid disini, Mereka akan sering2 melanggar peraturan agar ditempatkan dimenara ini.

"K-kau?"




.

.

.

"Bagaimana Taehyung?" Si iris merah yabg awalnya tengah sibuk menumpuk barang menoleh. Ah, Dosaengnya ini benar-benar teelihat khawatir ternyata.

"Namjoon menemaninya sekarang. Percy juga ikut. Kau jangan khawatir" Yah, Walaupun Min Yoongi dikenal dengan sifat dingin dan tegas. Dia, Tetap akan jadi bak malaikat jika itu sudah menyangkut dengan para member. Baginya, mereka bukan hanya sekedar rekan kerja. Tapi sudah seperti keluarga dan sahabatnya sendiri. Senyumnya yabg lembut dan tulus membuat Si Dosaengnya itu tersenyum lega. Terpisah tim dengan Taehyung benar-benar membuatnya tak tenang sama sekali.

FAIRY 2 : REINCARNATIONDonde viven las historias. Descúbrelo ahora