45. Tertampar Ekspetasi

12 2 0
                                    

"Kau hanya peniru ulung yang menyebalkan!"

-Kimberly Leona-

Happy Reading guys...

*****

Sekolah sudah sangat sepi. Hanya tinggal beberapa siswa saja yang masih berada disana. Ya, salah satunya itu Trias. Dia masih duduk-duduk santai disamping lapangan utama sekolah. Sambil sesekali memainkan kakinya.

"Trias, loe nggak balik?" Tanya Diki yang baru saja keluar dari dalam kelas.

"Gue males balik," balas Trias santai.

"Mau gue anter balik gak? Mumpung lagi baik nih gue,"

"Enggak Ri, makasih. Gue balik sendiri aja,"

"Ya udah kalo gitu, gue balik duluan yo."

"Eh, bentar deh." Tahan Trias sambil menarik baju seragam Riki yang memang sengaja dikeluarkan.

"Kenapa?" Tanya Riki sambil berbalik dan duduk disamping Trias.

"Tadi Kim kenapa? Kok sampe kalap gitu? Dan Galaksi kenapa tiba-tiba muncul? Bisa tolong jelasin ke gue gak?" Cerocos Trias sambil menatap Riki serius.

"Satu-satu dong sayang, jangan sekaligus." Cercah Riki sambil tersenyum rese.

"Ish! Apaan sih loe? Gaje bet dah. Udah buruan jelasin," rengek Trias tidak sabaran.

"Iya-iya sayang, a'a bakal jelas ke kamu kok." Ucap Riki sambil menoel-noel lengan Trias dan langsung ditepis kasar olehnya.

"Gue gak lagi becanda ya Ri," Trias mulai kesal dibuatnya.

"Iyaiyaiya sorry. Jangan ngambek dong Tri,"

"Ya udah buruan jelasin ke gue," rungut Trias kesal sambil memajukan beberapa sentimeter bibirnya.

"Kim kalap gara-gara Galaksi ngaku-ngaku kalo dia itu adeknya," jelas Riki sambil memandang lapangan yang hanya ada beberapa siswa saja yang melintas.

"Cuma itu?" Tanya Trias sedikit kurang percaya.

"Ya gue liat sih Kim emang kayak ada masalah lain, jadi dia ngelampiasin semuanya ke Galaksi yang kebetulan bikin emosi dia naik." Lanjut Riki lagi.

"Sekarang loe tau Kim dimana?"

"Gue gak tau Kim dimana Tri, yang gue tau dia pergi dibawa sama Algi."

*****

"Kim,"

"Hmm," balas Kim sambil memasuki cafetaria miliknya.

"Ini beneran punya loe?" Tanya Algi masih tidak percaya.

"Loe pikir gue ngibul?" Tanya Kim balik sambil berjalan menuju dapur tempat karyawannya memasak.

Algi akhirnya diam setelah Kim dengan seenaknya masuk tanpa permisi kedalam kitchen room. Disana ada beberapa karyawan yang tengah mondar-mandir sibuk mengambil pesanan para pelanggan. Kim dengan santai menghampiri Jodie, kepala penanggung jawab disana.

Aku, Kamu & Mimpi (On Going)✔Where stories live. Discover now