PART 1

41K 3K 80
                                    


Sinar matahari pagi menyinari wajah pria tampan itu, butuh waktu beberapa saat agar pria tersebut untuk membuka matanya, Dareen termenung untuk beberapa saat, perasaan hampa yang lagi-lagi datang dalam kesendirian di ruang kamar miliknya. Kamar yang bisa terbilang besar, sangat besar malah, namun sayang hanya diri nya lah yang menempati kamar itu

"Aku kesepian Dareen" mindlink Jay.

Pria itu adalah Dareen, seorang King of Werewolf yang di khianati mate nya sebanyak 3 kali, sungguh ironis bukan?

"Lalu kau ingin aku melakukan apa? Mencari mate baru? Maaf, sayangnya aku sudah tidak tertarik" dengan malas Dareen melangkah kan dirinya menuju kamar mandi

"Tapi kita tidak bisa seperti ini terus, kau tau seorang werewolf tidak bisa hidup tanpa kehadiran mate di sisi nya"

"Dan itu bukan aku" Dareen memutuskan mindlink dengan Jay secara sepihak

Kini Dareen menatap dirinya dari pantulan cermin, pria yang berumur 29 tahun itu tergolong sangat tampan bak dewa Yunani, memiliki tubuh yang atletis dan kecerdasan di atas rata-rata, wanita manapun akan dengan senantiasa melemparkan tubuhnya untuk Dareen, sayang nya Dareen paling anti yang namanya wanita, dia membutuhkan mereka hanya untuk memuaskan nafsunya saja

Dareen menghela nafas berat, dengan cepat dia menyelesaikan ritual mandinya dan segera berpakaian dengan setelan jas yang rapi

Selain menjadi seorang King of Werewolf, Dareen juga menjabat sebagai CEO di Walcott Company. Sebuah perusahaan di Alaska yang bergerak di sektor industri dan IT, perusahaan milik Dareen tergolong perusahaan yang sangat maju, bahkan sekarang perusahaan Dareen menduduki peringkat tertinggi di dunia

*****

Sekarang Dareen sudah berada di ruang kerja milik nya, dia sedang berkelut dengan berbagai berkas-berkas yang bertumpuk di meja, sebuab laptop yang sedang memperlihatkan file-file penting, tangan yang tidak hentinya mengoreksi setiap kesalahan yang di perbuat bawahannya

Kegiatan itu bagaikan hal penting bagi Dareen karena dengan begitu dia akan lupa dengan sesuatu yang selama ini terjadi padanya, mengalikan pikiran atas kesendiriannya dengan bekerja, ya bisa di bilang itu semua hampir berhasil

Tok tok tok

Dareen menghentikan pekerjaanya dan melirik di ke arah pintu

"Masuk" ujar Dareen

Pintu pun terbuka dan munculah seseorang yang ternyata sekertaris baru Dareen, dia memang sekertaris baru, karena yang lama sudah pergi sebab ia telah mengusik ketenangan Dareen

"Dasar jalang" mindlink Jay tiba-tiba, Dareen pun melirik sang sekertaris yang mulai berjalan mendekat kearahnya, lihat lah gayanya, dengan pakaian ketat membetuk tubuh, rok yang super mini dan jangan lupa bibir merah menyala itu "kali ini aku setuju dengan mu Jay"

"Selamat pagi Mr. Dareen" ujar sang sekertaris baru dengan nada yang super genit

Dareen menjawab dengan menaikan satu alisnya dan kembali fokus ke berkas-berkas miliknya

"Ini adalah agenda yang akan dilakukan Mr. Dareen dalam sebulan ini" ucap Clarissa sang sekertaris sambil menyerahkan map tersebut

Dengan malas Dareen menerimanya namun ia tetap membaca agenda itu dengan teliti

"Semuanya sudah saya susun secara rapi, jika saya rangkum secara keseluruhan anda hanya mempunyai satu agenda ke luar negeri yaitu untuk peresmian sebuah hotel di Bali, Indonesia dan itu akan berlangsung selama 1 Minggu, anda hanya punya persiapan untuk berangkat sekitar 2 Minggu lagi, dan selain acara peresmian itu semua agenda yang ada hanya untuk menghadiri rapat-rapat perusahaan yang ada di Alaska" Jelas Clarissa secara rinci

QUEEN FOR ALPHA Where stories live. Discover now