Tears

episode 011

Saat ini kedua pasangan pasutri baru jeon jungkook dan kim atau jeon taehyung sudah berada di mobil untuk kembali kerumah setelah menghadiri pesta tuan choi. Sayang sekali mereka tak memenangkan tiket liburannya, karena ada pasangan pengantin baru yang sangat romantis yang menang. Mereka juga pasangan baru, tapi hubungan keduanya sangat jauh dari pasangan tersebut. Mereka juga tak mengharapkan tiket tersebut, kalau niat mungkin sudah dari awal pernikahan mereka pergi untuk berbulan madu. Mobil yang membawa suami istri yang hanya saling diam itu kini telah sampai di mansion tempat mereka tinggal, dan dengan sigap pelayan rumah segera membuka pintu untuk sang majikan.

"Taehyung... Soal dansa tadi kamu paham kan, jadi jangan beropini lebih jauh." ucap jungkook ketika mereka sudah akan ingin berpisah ke kamar masing-masing.

"Iya aku paham, aku juga tak merasakan apapun. Jadi kau tak usah khawatir, aku ingin tidur lelah."

"Bagus kalau begitu."

Kring kring kring

Suara ponsel berbunyi, dan ternyata itu suara ponsel jungkook. Dia pun mengangkatnya dan menghela nafas panjang. Dia putar arah kakinya menuju pintu keluar, kekasihnya meminta untuk datang karena merindukannya.

"Malam ini aku tak tidur di rumah jadi besok jangan menungguku untuk sarapan."

Taehyung hanya bergeming tak membalas ucapan suaminya. Dia bergegas menaiki tangga dan masuk kedalam kamarnya, tubuhnya ia hempaskan di atas kasur dan matanya memandang langit kamar yang masih sama seperti ia pertama kali tidur di kamar ini.

"Aku yakin itu kekasihnya, dan ada apa dengan hatiku. Kenapa dia terasa tidak nyaman? Tidak, kumohon jangan... Aku gak mau menambah kesakitan lebih kalau hatiku ikut serta, semoga ini hanya karena terlalu lama dengannya saja, lebih baik aku tidur dan besok melanjutkan jahitanku."

Taehyung pun bangun dari tidurnya dan mengganti pakaiannya dengan piyama favoritnya, kakinya melangkah ke kamar mandi guna sekedar menggosok gigi dan cuci muka. Setelah semuanya telah selesai, dia lanjut menggunakan skincare yang sudah ia lakukan sebelum menikah dulu. Setelah semua selesai, taehyung membaringkan tubuhnya dan menyambut mimpi indahnya.

.

.

.

.

.

Jungkook memasuki apartemen sang kekasih yang terlihat sepi, kemana kekasihnya yang tadi bilang merindukannya.

"Una sayang, kau dimana." teriaknya dan langkahnya terus mengitari seisi apartemen hingga sampai di depan pintu kamar sang kekasih.

"Una kau menger-"

Ucapannya terpotong begitu melihat sang kekasih yang berbaring di atas kasur dengan hanya menggunakan baju tidur tipis seperti lingerie.

"Kau lama sekali kookie, aku sudah menunggumu dari tadi."

"Maaf sayang di jalan tadi ada kecelakaan jadi sedikit membuat kemacetan."

"Baiklah kali ini maafmu di terima, kemarilah peluk aku." ucapnya dengan nada di buat manja.

"Jadi katakan ada apa tiba-tiba menelpon dan bilang rindu, padahal kita sudah bertemu di pesta."

"Aku cemburu jungkookie."

"Cemburu dengan siapa sayang."

"Taehyung... Kau terlihat mesra di pesta, bahkan kalian berdansa di sana."

"Jadi karena itu.. Hei itu karena aku menghormati tuan choi, dan mereka semua taunya kami itu suami istri jadi tidak ada salahnya bermain sedikit."