Tears

episode 040

Double up,,, hadiah karena Kesayangan mendapat BB hot 100, aku bahagia sekali. 

Jadi aku putuskan untuk double up.

Happy reading

Akhirnya taehyung tertidur, setelah lama menangis. Jaehyun merasa lega, ia sangat ingat dimana pertama kali ia menjemput taehyung. Hatinya sakit, taehyung terlihat begitu kacau.

Mendengar semua cerita taehyung tentang kejadian itu membuat jaehyun ingin sekali membunuh jeon jungkook.

Kenapa jungkook seorang pengusaha yang begitu pintar menjadi bodoh. Apa otaknya sudah tak bekerja, bagaimana mungkin taehyung melakukan perbuatan mesum di rumahnya yang jelas akan di ketahui olehnya.

Jaehyun akan mencari tau, siapa dalang di balik kejadian ini.

Setelah memastikan taehyung memang sudah tertidur pulas, jaehyun berdiri. Ia juga ingin menidurkan tubuhnya, bahkan ini sudah jam 3 malam. Sebelum pergi jaehyun mengecup dahi taehyung dengan hati-hati. Ia begitu mencintai sosok yang tengah tertidur di kamar nya itu, ia keluar dan menuju kearah kamar lainnya. Malam ini ia akan tidur di sana, ia bukan orang yang menggunakan kesempatan jika ada celah.

.

.

.

.

.

.

Eunha kira setelah kepergian taehyung, jungkook akan kembali peduli padanya. Namun semuanya salah, jungkook semakin dingin dan selalu menghindarinya. Bahkan tadi pagi jungkook tak terlihat, sepertinya jungkook pergi ke kantor pagi buta.

"Sialan, kenapa semua tak sesuai rencanaku. Ada taehyung tak ada taehyung, jungkook tetap mengabaikanku. Bahkan ini lebih parah dari biasanya, apa yang harus aku lakukan."

"Maaf nona eunha, ada tamu untuk anda."

"Siapa."

"Wang jackson."

Mau apa lagi jackson menemuinya, ia sudah bilang untuk sementara jangan menemuinya dulu. Ia tak mau jungkook tau kalau semua adalah ulahnya.

"Hai sayang, kau tidak merindukanku."

"Aku sudah bilang jangan menemuiku dulu jackson, bagaimana kalau maid di rumah ini curiga."

"Aku hanya ingin menemui kekasihku apa salahnya, kau lupa malam panas kita."

Sialan.. Eunha menyesal sudah membuat kesepakatan itu. Tapi ia tak punya pilihan lain hanya jackson lah orang yang bisa membantunya. Meski ia harus rela berpura-pura menjadi kekasih jackson mantannya dulu.

"Pelankan suaramu, kita bisa ketemu di luar. Sebaiknya kau pulang, aku sedang tidak mood."

"Apa karena bossku jeon jungkook, sudahlah kau putuskan saja dia. Aku bersedia jadi appa dari anak yang kau kandung."

"Kita akan membahasnya nanti, sebaiknya kau pulang."

"Baik baik.. See ya honey."

Jackson pergi, eunha bernafas lega.

"Cih... Siapa juga mau dengannya, kalau bukan karena bantuannya. Aku tak akan sudi menjadi kekasihnya lagi."

.

.

.

.

.