Tempat yang Sama

1.3K 180 3
                                    

Halloo epribodi!!
Gimano kabarnyo?
Baik sangat kah?
Hayuuk lah buruan baca, tp jgn lupa vote+comment yaww..
Happy reading 😘

================================

"Chu chu chu."

"Ah! Kau sangat menggemaskan sekali." Selena memeluk hewan berbulu kuning itu dengan gemas.

"Chu chu chu."

"Maafkan aku, kau pasti tidak dapat bernapas ya," sesalnya sambil mengelus pelan bulu kuning hewan itu.

"Chu chu chu." Pikachu menggigit gaun yang Selena pakai dan menarik-nariknya.

"Kau mau mengajak ku kemana?" Selena hanya pasrah mengikutinya kemanapun.

Dia mengedarkan pandangannya ke penjuru hutan. Hutan ini sebenarnya sangat indah, namun banyak semak belukar yang membuat hutan ini terkesan menyeramkan.

Pikachu tiba-tiba berhenti menariknya lagi. "Kenapa berhen__"

Selena membulatkan kedua matanya saat melihat apa yang berada di depan.

"Chu chu chu."

"Ini... INI SUNGGUH INDAH SEKALI!!" teriak Selena karena terlalu senang.

"Bagaimana bisa kau tahu ada air terjun dan padang bunga lavender di sini?" Selena sangat terpukau dengan pemandangan di hadapannya saat ini.

"Chu chu chu."

"Tentu saja karena kau tinggal di sini. Ah! Aku ini sangat bodoh sekali."

Matanya kembali memandang ke depan dengan berbinar-binar. Selena mengernyitkan dahi saat dia merasa ada yang aneh.

"Kenapa tempat ini mirip sekali dengan tempat di mana aku dengan pria pertama kali bertemu ya?" batinnya bingung.

"Chu chu chu." Hewan lucu itu kembali menarik-narik gaunnya mengajaknya menuju air terjun.

Selena kembali mengamati ke sekelilingnya, ini benar-benar nyata dan tidak asing. Dia merasakan dinginnya air di kedua telapak kakinya.

"Chu chu chu."

Suara Pikachu membuyarkan lamunannya. Ternyata kami berada di pinggir sungai yang alirannya cukup deras. Karena alirannya berasal dari air terjun.

"Chu Chu Chu."

Selena menengok ke arah yang ditunjukkan Pikachu. Di sana ada sebuah gubuk yang berasal dari bambu dan seekor kuda Pegasus yang memakan tanaman lavender di sampingnya.

Seketika dia dibuat tidak bisa berkata-kata lagi. Ini memang tempat yang sama. Tanpa sadar, kakinya melangkah ke salah satu pohon besar yang tidak jauh dari sungai.

"Bahkan jejaknya masih ada," gumamnya.

"Chu chu chu." Hewan menggemaskan itu kembali menariknya ke dalam gubuk bambu.

Selena melihat ada sebuah ranjang di tengah-tengah ruangan sempit ini yang membuat ingatannya kembali ke masa itu, masa dimana dia baru pertama kali merasakan debaran di dalam hati. Ranjang ini menjadi saksi bisu rasa yang tidak pernah dia rasakan sebelumnya.

Tanpa sadar air mata Selena menetes. Entahlah kenapa hingga sekarang dia tidak bisa melupakan pria itu. Selena sadar, sangat sadar jika mereka tidak dapat bersatu. Tapi dia tetap yakin, semesta pasti akan mempersatukan dia dan Ere nantinya.

Mungkin jika bukan di kehidupan sekarang, bisa saja kehidupan yang akan datang.

***

Reincarnation of Moongoddes [TAMAT] Where stories live. Discover now