[End] My Whole Family Are Villain

Extra 1 : Xiaobei and Xiaobao's Previous Life

Kota N di daerah Hongxing hanyalah sebuah kabupaten kecil dan biasa-biasa saja di daerah terpencil. 
Tiga bulan lalu, kru film 'Black and White Dream' datang ke sini untuk syuting, dan sekarang hampir selesai.

Matahari hampir terbenam, dan syuting hari ini telah berakhir. Semua aktor telah pergi atau kembali ke ruang tunggu mereka, meninggalkan kru lokal untuk menyingkirkan semua properti dan melakukan pembersihan.

Kru lokal ini direkrut dari gangster lokal. Meskipun mereka adalah sekelompok orang yang bengkok, upah mereka lebih murah, dan ada juga pemimpin yang dapat diandalkan di kelompok ini yang bisa mengendalikan anak buahnya dengan baik, jadi tim direktur juga terjamin.

“Changzi, Dagou, hati-hatilah. Hal-hal itu tidak murah! "

"Hehe, oke."

Sekelompok orang dengan cepat mengumpulkan semua properti dan berjalan menuju seorang pemuda: “Brother Bao, kita sudah selesai. 
Lihatlah."

Pria muda itu berjalan untuk memeriksa. Dia adalah pemuda yang sangat tampan dengan profil yang luar biasa. Tetapi ketika melihat dari dekat, dia berjalan sedikit pincang, yang sangat disesalkan.

"Baiklah, pekerjaan hari ini sudah selesai."

"Ya!"

“Benar, Brother Bao, bukankah kita membantu bar di Huangchao beberapa hari yang lalu? Baru saja, Brother Gui mengirim orang untuk meminta bantuan kami lagi malam ini. ”

Pemuda bernama Brother Bao menunduk: “Kalian bisa pergi. Tapi aku masih harus tinggal di sini sebentar. Saat Anda berada di tempat orang lain, bersikaplah. Jangan biarkan sedikit alkohol menguasai kepalamu dan membuatmu berpikir bahwa seluruh Kabupaten Hongxing adalah milikmu. ”

“Saudara Bao, jangan khawatir. Kami bersaudara tahu bagaimana harus bersikap. " Orang-orang itu berkata sambil tersenyum. “Tapi Brother Bao, apakah kamu benar-benar tidak akan pergi bersama kami?”

“Tidak, ada urusan yang harus aku lakukan.”

“Oh, bisnis, ya? Apakah kamu akan bersenang-senang dengan seorang gadis? ” Saudara Bao mereka tampan, pintar, dan bisa berjuang keras. 
Jumlah gadis yang menyukainya bisa memenuhi seluruh kursi county. 
Tetapi Saudara Bao tidak pernah melirik gadis-gadis itu, dan bahkan mengatakan bahwa berkencan hanya membuang-buang uang.

"Pergi."

“Haha, kita pergi sekarang. Saudara Bao, sampai jumpa besok. ”

…

Setelah anak buahnya pergi, Su Xiaobao memeriksa tempat tersebut sekali lagi sebelum berbalik dan berjalan menuju ruang aktor.

Hari ini tanggal 24 Februari. Dalam tiga hari, itu akan menjadi tanggal 27, ulang tahunnya dan Xiaobei. Su Xiaobao ingin memberikan hadiah ulang tahun kepada adik perempuannya.

Su Xiaobao selalu ingin membelikan piano untuk Xiaobei. Xiaobei pergi ke perguruan tinggi dan biasanya melakukan pekerjaan paruh waktu mengajar musik dan menari kepada siswa sekolah dasar dan menengah pertama. Meskipun piano bukanlah jurusannya, Xiaobao tahu bahwa Xiaobei sangat menyukainya. Bahkan gurunya juga mengatakan bahwa dia sangat berbakat dalam bermain piano.