[End] My Whole Family Are Villain

chapter 5 : Returning Slap

Begitu dia tiba di sekolah, Su Bei dipanggil ke kantor kepala sekolah. 
Pada saat yang sama, Zhong Hongmei dan gengnya juga dipanggil atas 'laporan' oleh siswa yang menyaksikan kejadian hari itu.

"Sekolah adalah tempat di mana kamu belajar mengatur diri sendiri, bukan tempat untuk bertarung dan menyebabkan masalah!" Suara keras kepala sekolah menyambut mereka begitu mereka tiba di kantor.

"Jika Anda memiliki konflik satu sama lain maka katakan saja kepada orang tua dan guru Anda, mengapa Anda harus menggunakan cara yang salah untuk menyelesaikannya secara pribadi?"

“Dan bahkan mempostingnya secara online! Apakah Anda tahu betapa buruknya hal ini mempengaruhi sekolah kami ?! ”

Posting forum dan video tidak hanya diunggah di forum sekolah mereka, tetapi juga diedarkan ke sekolah lain. Jika bukan karena fakultas yang menanganinya dengan cepat, menghapus posting asli di forum dan menginstruksikan para guru untuk memperingatkan siswa mereka untuk tidak mengunggah kembali video di tempat lain, mereka takut bahwa sekolah akan mendapat telepon dari biro pendidikan. .

Menghadapi ledakan kepala sekolah, Zhou Hongmei dan gengnya mulai menyadari bahwa masalah itu tidak sederhana. Seperti yang dikatakan Su Bei sebelumnya, insiden ini mungkin menjadi serius, dan dengan demikian, mereka mulai merasa takut.

Tidak dapat dipungkiri bahwa pada awalnya, Zhou Hongmei sangat senang ketika dia melihat posting forum di mana semua orang memarahi Su Bei. Tapi dia tidak menyangka hal itu akan meningkat dengan cepat. Dia bukan orang yang membuat posting itu, dan video jelas tidak diambil menggunakan ponselnya.

Pelacur mana yang melakukan ini! Dia dengan jelas mengatakan kepada mereka untuk menghapus video, tetapi beberapa orang berani menentang kata-katanya. Ketika dia tahu salah siapa ini, dia harus memberinya pelajaran.

Pandangan kasar melintas di mata Zhou Hongmei.

Untungnya, dalam video itu, penonton hanya bisa mendengar suara Su Bei dan melihat sosoknya dipukuli, dan tidak ada wajah mereka yang difilmkan.

"Kepala Sekolah Chen, posting itu di internet bukan pekerjaan kita. Saya tidak tahu apa yang terjadi. " 
Mengikuti bantahan Zhou Hongmei, satu demi satu gadis-gadis di belakangnya juga dengan cepat menyatakan bahwa mereka tidak bersalah.

Bang! Kepala Sekolah Chen menampar mejanya. “Kamu pikir sekolah itu menuduhmu salah? 
Kalian yang menyeret Su Bei ke toilet, dan hal ini jelas diambil oleh cctv sekolah! ”

Zhou Hongmei dan gengnya: "..."

Melihat gadis-gadis itu menundukkan kepala dan tidak lagi berbicara, kepala sekolah menoleh ke Su Bei. 
Ekspresinya agak jelek. Bagian yang menyusahkan dari masalah ini bukanlah konflik siswa, tetapi tekanan dan pendapat publik tentang sekolah setelah insiden itu beredar secara online. Dan akar penyebab masalah ini tidak diragukan lagi adalah siswa di depannya.

“Su Bei, aku mendengar dari guru wali kelasmu bahwa kamu adalah siswa dengan nilai bagus. Anda harus menghargai semua yang Anda miliki sekarang dan belajar keras, daripada berfokus pada hal-hal yang seharusnya tidak Anda lakukan. "

Semakin banyak Su Bei mendengarkan kata-kata kepala sekolah, semakin buruk mereka. 
Benar saja, dia mendengar kepala sekolah melanjutkan, “Saya telah mendengar tentang situasi keluarga Anda. Jika Anda memiliki kesulitan, Anda dapat meminta bantuan sekolah dan masyarakat. Anda tidak dapat menggunakan metode yang menurut Anda baik untuk menyelesaikannya. 
Anda harus menghentikan perilaku Anda yang berasal dari kesombongan yang tidak berguna. ”