[End] My Whole Family Are Villain

Chapter 32 : Improper!

Meskipun nomor telepon Tuan Qin sudah disimpan ketika Paman Fu menyerahkan telepon genggam kepada mereka, Su Bei tidak pernah menelepon atau mengirim sms kepadanya sekali pun. Jadi, ketika dia melihat pesan dari [Tn. Qin], Su Bei hampir tidak bisa bereaksi sesaat.

Tuan Qin belum pergi? Mata Su Bei bersinar dengan senyuman. Dia segera memutar telepon Qin Shao.

Su Bei: "Ayah?"

Qin Shao: "Pertunjukan sudah selesai?"

Su Bei: "Mm."

Qin Shao: “Saya di dalam mobil. Kami masih parkir di tempat parkir di gerbang sekolah. ”

Su Bei tiba-tiba merasa bahwa dia mungkin tahu maksud dasar Tuan Qin. “Kalau begitu, tunggu sebentar, Ayah. Xiaobao dan aku akan pergi ke sana sekarang. ”

-

Di gerbang sekolah, Tuan Qin melirik keluar dari jendela mobil untuk melihat Su Bei setengah melompat berlari ke arah mobil, diikuti oleh Su Xiaobao di belakang yang membantunya membawa sesuatu. 
Wajah Tuan Qin yang awalnya sangat gelap dan  dingin tiba-tiba sedikit melunak. Pengemudi di barisan depan yang menyadari suasana hati Tuan Qin yang buruk akhirnya membaik juga menghela nafas lega.

"Ayah?" Su Bei berjalan ke mobil dan melihat Qin Shao menurunkan kaca jendela.

Qin dengan singkat mengucapkan dua kalimat: "Masuk. Kita pulang."

Su Bei membeku. Karena dia sudah terbiasa dengan kepribadian Qin Shao yang dingin dan tegas dari deskripsi penjahat di novel, dia tidak merasa aneh melihat wajah kaku Qin saat ini.

Tapi, pulang sekarang…

Su Bei berada dalam dilema.

“Ayah, kamu bisa kembali dulu. Kami masih memiliki beberapa kegiatan lagi di sekolah nanti. ” Dia menjelaskan. Acara ulang tahun berdirinya Weiming Middle School diadakan sepanjang hari. Usai pentas seni dilanjutkan dengan kegiatan sosial dan permainan antar kelas.

Tuan Qin sedikit mengernyit. Dia bertanya balik dengan nada berat: "Sekarang?"

Su Bei mengangguk: "Ya, ini akan segera dimulai."

Qin Shao: "Sampai jam berapa?"

“Sekitar jam 8,” Su Bei buru-buru menambahkan kalimat lain: “Semua kegiatan diadakan di sekitar sekolah. 
Jika kita tidak ada pekerjaan, Ayah, kita bisa kembali lebih awal. ”

“Pertama masuk ke mobil dan ganti pakaianmu!” Tuan Qin tiba-tiba berkata dengan wajah gelap. Nada suaranya sedikit tegas yang jarang dia tunjukkan di depan Su Bei.

Su Bei tidak punya waktu untuk mengganti pakaiannya. Saat ini, dia masih mengenakan kostum tari kelompoknya. Meskipun tubuh bagian atasnya ditutupi oleh jaket sekolah Su Xiaobao, di bawah dia hanya mengenakan celana pendek denim yang dengan jelas menunjukkan kakinya yang putih dan panjang.

Tidak heran wajah Qin Shao sangat gelap sekarang.

—Seorang gadis kecil, apa yang ingin dia lakukan dengan pakaian seperti itu! Dan bahkan masih berencana untuk kembali ke sekolah seperti ini untuk bermain sampai malam?