Alger or Allen

30

Selamat membaca
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Keesokan paginya, Allen duduk diruang makan, disampingnya Elena terus menyuapinya dengan berbagai makanan yang ia sendiri tidak tahu namanya

"Yang terakhir aaa..."

Allen membuka mulutnya cepat menerima suapan terakhir

'gue bukan bayi beneran sumpah! Kenapa malah jadi begini anjir!' batin Allen

Semua orang sudah selesai makan, mereka berpamitan berangkat ke sekolah, kuliah dan bekerja, hanya menyisakan Allen, Derick dan Elena

"Mommy adek mau sekolah juga.."

Elena mengelus kepala Allen lembut

"Memang mau apa disekolah hm? Kan sudah izin libur hari ini"

'ya mau mukulin si babi lah anj- astaga... Nggak boleh gitu sama emak'

"Main" jawab Allen seadanya

"Dirumah kan ada Daddy, main sama Daddy yuk!" Ucap Derick penuh semangat

"Nggak mau!" Allen menatap Derick sinis

'ya kali gue beneran main sama nih bapak-bapak! Dah tua juga! Nanti encok nanges'

"Baby ikut mommy ke mall ya?"

Allen mengiyakan ajakan Elena, lumayan ia bisa keluar daripada jadi manekin hidup di mansion

"Baby siap-siap dulu oke, mommy tunggu"

"Oke"

Allen segera pergi ke kamarnya untuk berganti pakaian santai, ia turun dengan celana putih selutut dan kaos lengan pendek berwarna coklat susu

Ia berlari kecil menghampiri Elena yang menunggunya di depan

"Jangan lari-lari baby!" Tegur Elena

"Kenapa?" Tanya Allen yang sudah sampai dihadapan Elena

"Nanti kalau jatuh bisa luka"

Allen menatap Elena dengan bingung

'emang kenapa kalau luka? Kan bisa diobati, lagian cuma jatuh kan, lebay banget ini emaknya Allen, gue dulu aja sering kena tembak gapapa tuh"

Elena menggandeng tangan Allen memasuki mobil

Sepanjang perjalanan Allen menatap penasaran gedung-gedung besar dipinggir jalan

"Mommy"

Allen menarik lengan baju Elena

"Ada apa baby?"

"Itu apa?"

Allen menunjuk gedung dengan loket didepannya yang dipenuhi banyak orang

"Itu bioskop"

"Bioskop?"

Allen memiringkan kepalanya tak mengerti, Elena menggigit bibir bawahnya gemas

"Kalau baby mau lihat film layar lebar, baby bisa nonton disana"

"Kayak TV?"

"Huum disana pakai proyektor"

"Oh.." Allen manggut-manggut, anggap saja saja dia mengerti oke?