58

8.9K 774 21
                                    























"Dad jangan menggila malam ini!"

Lexy menggenggam erat lengan Daddy nya saat mereka memasuki ruang bawah tanah mansion

Derick menghela nafas berat sembari mengusap wajahnya kasar

"Ya.."

"Aku akan mengawasi mu!" Sahut Leon yang entah sejak kapan berdiri disamping Lexy

"Tentu, aku hanya akan melihat-lihat saja" ucap Derick pasrah

"Sepertinya aku harus mengambil uang tabunganku lagi malam ini Dad"

Alex memberikan seringai main-main pada Derick

"Lakukan sesukamu" ucap Derick acuh

"Ya~"

Alex berbalik keruangan lain, ia bersenandung riang sembari memegang dagunya

"Mana yang harus ku ambil dari bajingan Andara itu ya? Kemarin aku sudah mengambil real estate dan dua mall mereka, hm...mungkin tiga anak perusahaan lagi cukup untuk membelikan adikku sepotong coklat, hah.. sayang sekali mereka terlalu miskin"



Seorang Ritter datang kearah Derick yang baru saja memasuki ruangan, ia menyerahkan sebuah tablet yang dipenuhi data-data

"Tuan kami sudah menangkap semua orang yang sudah menyakiti tuan kecil, kecuali beberapa orang yang melarikan diri keluar negeri dan keluarga Andara, kami hanya bisa menangkap salah satu putra mereka"

Wajah Derick berubah kejam saat mendengar pernyataan itu

"Kenapa kalian hanya menangkap satu orang dari keluarga kecil itu?!"

"Maafkan ketidakbecusan kami Tuan, tapi ada sesuatu yang aneh pada keluarga Andara"

Lexy mengangkat sebelah alisnya

"Aneh?"

"Ya tuan muda, kami sudah mengirim beberapa orang untuk menyergap keluarga Andara, tapi tiba-tiba kelompok kami diserang dan beberapa menghilang, selain itu sebelumnya kami sudah mencari banyak informasi terkait keluarga Andara, dan terdapat banyak kejanggalan mengenai identitas nyonya Andara saat ini, hampir semuanya buram seolah-olah ada yang menutupinya!"

"Bagaimana bisa kelompok kita diserang? Apa ada yang tau siapa mereka?" Tanya Lexy

"Kami tidak tau tuan muda, mereka tidak meninggalkan jejak dan bukti identitas apapun!"

"Nyonya Calia? Bukankah dia hanya wanita malam yang dijadikan istri kedua oleh Roland?" Tanya Leon bingung

"Benar tuan muda, namun nyonya Calia menjadi wanita malam dua Minggu sebelum dia bertemu dengan tuan Andara, setelah keduanya menikah nyonya Calia diketahui sering pergi ke sudut kota Dies"

Derick mengerutkan dahi tak nyaman, kota Dies bisa dibilang adalah markas kelompok mafia dan para kriminal, kalaupun Calia berasal dari sana pasti para Ritter akan mengetahui identitasnya dengan cepat, tapi hampir seluruh informasi wanita itu buram, ini menandakan bahwa nyonya Andara bukanlah orang biasa, bisa jadi dia memiliki dukungan besar yang setara dengan Ritter dibelakangnya, tapi siapa itu?

"Kami juga mendapatkan informasi penting tentang kejadian 12 tahun lalu"

Wajah semua orang berubah suram saat mengingat peristiwa yang hampir menghancurkan keluarga Skylen mereka

"Pada hari penyerangan keluarga Skylen, nyonya Calia diketahui menghilang di pinggiran kota Dies, dan kebetulan di kota Dies juga muncul kelompok mafia baru yang sampai sekarang belum kami ketahui kepastian informasi itu, hanya saja salah satu Ritter memberitahukan bahwa ia melihat tato tengkorak yang ditusuk pisau di lengan anggota mafia itu"

Alger or Allen Where stories live. Discover now