01

58.7K 1.5K 87
                                    

Ini cerita GS (Gender switch).







Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Enjoy📍















Tuttt.





Suara panggilan telah berakhir, Pria itu menyimpan ponselnya di atas meja dengan sedikit kasar sambil menyandarkan punggungnya pada sofa kerjanya, memijit kening nya yang terasa pening.


Baru saja Pria itu mendapatkan telfon dari Bubu nya, berbasa-basi menanyai kabar tentang nya yang berakhir bertanya kapan dirinya akan menikah dan memberikan mereka seorang cucu. Pertanyaan ini, bukan sekali dia kali Wanita paruh baya itu tanyakan—, sudah berulang kali dan jawaban Pria itu tetap sama 'jika sudah siap'



Di umurnya yang masih menginjak dua puluh delapan Tahun—, MinHyung atau yang lebih akrab di sapa sebagai Mark selalu berfikir jika di umurnya yang sekarang adalah umur yang masih terbilang sangat muda untuk menikah bahkan hingga mempunyai seorang anak. Itu bukan berarti Mark tidak ingin menikah, hanya merasa jika dirinya belum siap sepenuhnya.

"Kau seperti itu bukannya mendapatkan solusi malah menjadi gila. " Ucap seorang Pria yang baru saja masuk kedalam ruangannya.

Mark melirik kearah Pria yang saat ini berjalan kearahnya sambil membawa beberapa dokumen di lengannya. 

"Berhenti mengatakan hal itu jika dirimu saja tidak bisa membantu ku Na Yuta. " Jawab Mark sambil kembali menegak kan tubuhnya, mengambil dokumen-dokumen tersebut yang di berikan oleh Yuta.

"Ibumu lagi? " Tanya Yuta sambil mendudukkan tubuhnya di sebuah kursi yang berhadapan langsung dengan Mark.

Pria itu hanya mengangguk sebagai jawaban sambil membuka satu persatu lembaran dokumen yang di berikan Yuta kepadanya.

"Bahkan di saat dirimu melarikan diri ke Kanada, ibu mu itu tidak berhenti untuk meminta hal 'itu' kepada mu. " Yuta terkekeh, menatap temannya yang tampak prustasi. Saat ini Mark memang sedang berada di Kanada, memegang salah satu perusahaan milik Ayah nya—, bukan tanpa sebab dirinya bisa sampai ke Negara yang terletak di Benua Amerika Utara ini, Pria itu hanya ingin menghindari Bubu nya yang selalu membawa wanita berbeda-beda setiap hari hanya untuk dijodohkan dengan nya.

"Aku mempunyai satu solusi yang akan membuat mu terbebas dari permintaan Ibumu itu. " Ucap Yuta tiba-tiba yang membuat Mark sontak mengalihkan atensinya, menatap kearah Pria yang saat ini duduk tepat di hadapannya

Mark menaikan salah satu alis camar nya ke atas, bertanda jika dirinya bertanya 'apa'

"Menikah kontrak. Itu adalah salah satu solusi yang saat ini bisa kau lakukan, kau bisa menikahi nya hingga mempunyai seorang anak dan setelah itu kau bisa menceraikannya. Mudah bukan—, Ya ya ya ya! " Pria itu berdiri ketika melihat Mark yang mengangkat tinggi-tinggi dokumen-dokumen tersebut. Bersiap untuk memukulnya.

Contract Marriage • MarkhyuckTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang