2. bohong

415 39 15
                                    

Haii back again with me.
Vote komen nya kakak jangan lupa.

Happy reading ⚛.

°°°°

"Semesta yang mempertemukan kita dan semesta jugalah yang akan memisahkan kita. Jadi jangan terlalu berharap pada semesta" ~ Dion.

°°°°


Mata Bhanu masih setia menatap sosok Dion yang tengah asik bermain basket. Matanya tak henti henti memuja sosok sang kakak yang selalu menjadi teman segala hal dalam hidupnya. Memiliki usia yang terpaut lima tahun tak membuat mereka berselisih faham, mereka sangat dekat. Bahkan mereka memiliki kemistry layaknya anak kembar.

"Bhanu" suara halus itu membuat Bhanu mengalihkan atensinya.

"Kak Atha" senyuman itu muncul begitu Bhanu tau bahwa sosok yang memanggil nya adalah sahabat sang kakak.

Samantha Coates atau sering dipanggil Atha oleh satu sekolah, gadis tomboy nan manis yang selalu menjadi langganan juru bicara ketika presentasi dikelas Dion.

"Dari tadi disini?" tanya Atha sembari duduk disebelah Bhanu.

Bhanu mengangguk sebagai jawaban, atensinya kembali menatap sosok sang kakak "kak Atha nggak ke kantin?"

"Ini baru dari kantin, kamu ngapain disini?" tanya Atha sambil menatap heran bocah berseragam SD yang duduk dipinggir lapangan basket kawasan anak anak SMP.

"Ya salahnya dimana?"

Atha menghembuskan nafas sambil menurunkan sedikit emosinya, Atha harus ingat bahwa Bhanu memiliki sifat yang sedikit berbeda dengan Dion.

"Ya nggak ada yang salah sih Nu soalnya yayasan sekolah kita lengkap, tapi kan jam masuk nya beda, balik sono ke kawasan lo" suruh Atha.

Bhanu yang awalnya hanya menatap pergerakan sang kakak balik menatap Atha yang duduk tepat disebelahnya "Lagi ada rapat kak disana jadi Bhanu kesini, kangen sama kak Dion soalnya"

'Kangen? Bukanya mereka serumah ya?' fikiran Atha bertanya tanya, jika Atha ingat kembali akhir akhir ini Dion memang sering menemui Bhanu, begitu juga sebaliknya. Teman nya itu memang sangat tertutup tentang beberapa hal dalam hidupnya, Atha bahkan berani menjamin semua sahabat Dion pun tidak mengetahui apa yang terjadi.

Jangan kan masalah dalam hidup Dion, masalah Dion suka terhadap seseorang saja mereka tak tau.

"Kan masih bisa ketemu dirumah Nu"

"Aku sama kak Dion udah nggak serumah kak" Bhanu berkata dengan polos nya.

"Nggak serumah" beo Atha "maksut Bhanu?"

Bhanu hanya mengangguk tanpa menjawab, bahkan bocah kelas lima SD itu terkesan menghindari pertanyaan yang dilontarkan Atha "yaudah ya kak, Bhanu mau nyamperin kak Dion dulu"

Tanpa menunggu jawaban dari Atha Bhanu langsung melenggang pergi menghampiri Dion yang sebenarnya tengah berjalan mendekati mereka berdua.

°°°°

Langkah Bhanu terhenti ketika ia sudah berhadapan dengan sang kakak, Bhanu sedikit mendongok guna menatap netra hitam lelah itu.

Dion Lakeswara (END)Where stories live. Discover now