Young Dad 0.1 • Lee Jeno (✓). [TELAH TERBIT]

O5. Pengakuan

"—jadi mamanya Jina benar-benar sudah pergi?"

Jeno menganggukkan kepalanya, "iya... Makanya selalu aku yang menjemput gadis kecil ini."

Hana menganggukkan kepalanya, ingin bertanya lebih tetapi ia sungkan.

Akhirnya gadis itu hanya diam menatap lurus ke jalanan di jendela mobil dengan tangannya yang sesekali mengusap punggung Jina yang tertidur dipelukannya.

"Kau—apa kabar? Kenapa tidak hadir dipernikahanku dulu?"

bagaimana bisa aku menyakiti hatiku untuk yang kesekian kalinya, "Aku tidak bisa karena tiba-tiba harus mengurus sesuatu yang lebih penting kak."

Jeno terkekeh, "Jadi pernikahanku tidak penting?"

"Ah—bukan, maksudku..."

Tangan Jeno terulur mengusap puncak kepala gadis di sebelahnya ini yang terlihat sangat menggemaskan untuknya.

"Kau masih saja ya belum berubah, masih saja gugup ketika berdua denganku."

Hana hanya dapat menunjukkan senyuman tipisnya.

"Oh iya, kata Jina apartemen kau dekat sini. Di mana?"

"Itu kita hampir sampai," Jawab gadis cantik ini seraya menunjuk gedung apartemen yang berada di dekatnya.

Jeno mengerutkan alisnya, kemudian ia menatap gadis itu. "Aku rasa kita berada di gedung yang sama, Hana-ssi."

Hana mengerjapkan matanya, "Benarkah?"

"Iya, benar sekali." Jawab Jeno terkekeh geli.

"Kakak langsung pulang?"

Jeno menggelengkan kepalanya, "Aku akan kembali ke kantor."

"Bersama Jina?"

Jeno menganggukkan kepalanya. "Biasanya juga begitu."

Hana memandang wajah damai gadis kecil yang berada didalam pelukannya, tangannya terulur untuk mengusap pelan pipi gembil Jina.

"Aku rasa ia kelelahan, bolehkah aku menjaga Jina sampai kakak pulang bekerja?"

Jeno tampak berpikir, kemudian dia menganggukkan kepalanya. "Baiklah... Aku akan mengantarmu ke dalam apartemen."

Lagi pula, neneknya Jina sudah pulang karena ada urusan mendadak tadi.

🍓🍓🍓

—next????