Rayhan

Rayhan Bab 7

Rayhan dan Andhika pov

Hari ini Rayhan nampak lesuh ketika masuk kelas, Andhika sahabat sekaligus teman sebangkunya yang kini juga harus sebangku dengan anak baru bernama Aldo yang menggantikan Nabila pindah sekolah melihat Rayhan nampak lesuh membuat mereka kepo apa yang telah terjadi.

"Napa lo lesuh bat kek orang abis nakep basah pacar selingkuh wkwk" ucap Andhika yang juga di ikuti Aldo dengan tawaan

"Lo bisa pergi dulu nggak do?!" Usir Rayhan yang mungkin benar-benar berhati-hati dalam beebicara pada Aldo, Aldo yang mendengar perintah itu menurutinya dan tak lama dia menjauh.

'Mereka kenapa ya?! Kenapa harus ngomong berdua sih?! Emang mau bahas apaan juga ampe rahasia bat kek gitu, yang jelas pasti ada sesuatu rahasia yang sangat penting' selidik Aldo dalam hati.

"Gue mau ngomong ka kalo kemarin pas gue mau pulang gue dipanggil Aldo dia bilang kalo dia pengen bat jadi sahabat kita dia pengen gantiin posisi sahabat kita yang nggak pernah diceritain sama kita sama anak-anak kelas juga alias Nabila dia kemarin mohon-mohon sama gue yah gue bingunglah mau jawab apa, nah trus dengan amat terpaksa gue jawabnya hari ini moga sih dia nggak inget sama janji gue, sebenarnya dia juga mau ngomong sama lo kemarin tapi lo-nya yang udah pulang duluan yah akhirnya dia mintanya ke gue. Nah trus kalo dia inget sama janji itu gue harus ngomong apa nggak mungkin juga kita ngekhianatin janji kita sendiri!" Rayhan mengungkapkan semua yang terjadi kemarin pada saat ia pulsek. Andhika yang setia mendengarkan penjelasan sahabatnya itu juga bingung harus menjawab apa yang dikatan Rayhan di akhir penjelasannya itu memang benar itulah yang menjadi masalah agar ada jawaban yang tepat tanpa menyakiti hati Aldo tapi mereka berdua yakin apapun jawabannya tetap saja berujung kecewa kecuali jawaban "Iya" tapi hal itu nggak akan mungkin dilakukan oleh mereka, mereka tidak akan mengkhianati janji mereka sendiri.

Sementara Rayhan dan Andhika masih memikir jawaban yang tepat, ternyata Nabila juga dialanda hal yang sama seperti Rayhan dan Andhika

❤❤❤

Nabila pov

'Gue harus jawab apa yak ke Syalwa?! Nggak mungkin juga gue nolak tapi gimana pun gue udah janji sama dua anak yang nyebelin bikin gue kangen' Nabila yang sadar akan ucapannya dalam hati langsung sadar

"Ish apa-apaan sih gue pakek bilang kangen segala jangan bilang nih otak ama ati beneran kangen ama dua sejoli gila tapi gue termasuk juga sih" ungkap Nabila dengan suara lirih namun dikejutkan akan suara Syalwa yang menjawab ucapan Nabila tadi "Hayoo kangen sapa wkwk" "Eh Syalwa enggak kok nggak kangen sama siapa-siapa" jawab Nabila yang gugup karena Syalwa mendengar omongannya 'Bodo bat sih lu, tolol anjer' batin Nabila dalam hati yang memaki diri sendiri.

Kemudian Syalwa membuka suara lagi untuk menyakan janji Nabila kemarin. Kebetulan kejadian dan janji yang terjadi sama persis seperti Rayhan.

"Oh iya Bil gimana janji kamu?" tanya Syalwa sedikit berhati-hati takut Nabila marah padahal Nabila orangnya care-care aja. "Oh yang kemarin itu. Eemmm... Anu Syal kita temen deket aja yah aku nggak bisa terima kamu jadi sahabatku, maaf soalnya aku punya janji yang rahasia bat hehehe" jawab Nabila dengan jujur di selingi dengan kegugupan yang sangat parah. Syalwa yang mendengarnya langsung tersenyum getir tak percaya namun dia tidak boleh egois, dia tidak boleh memaksakan orang akhirnya dia menjawab dengan suara yang sedikit berat "nggak papa kok Bil" Nabila yang mendengarnya merasa bersalah namun dia bisa apa dari pada dia terkena dosa karna mengingkari sebuah janji dan kejadian yang dilanda Rayhan dan Andhika juga dijawab dengan hal yang sama kepada Aldo

❤❤

Hai guys w males ngetik panjang lebar, w cuma mau bilang jan lupa vote ya😊😊