Rayhan

Rayhan Bab 8

Kehidupan yang mereka lakukan berlanjut dengan kehidupan yang mungkin menurut mereka bertiga cukup bosan. Namun berbeda dengan kehidupan Nabila kehidupannya lebih bosan dan suram banyak kejadian yang menyakitkan hatinya dibuat oleh Syalwa ternyata setelah menjalani kehidupan disekolah selama beberapa bulan akhirnya Nabila menerima Syalwa sebagai sahabatnya tapi itu pun juga di ketahui oleh kedua sahabatnya yah sebelum dia menerima Syalwa, dia meminta izin mamanya kalau pada waktu pulsek dia pergi ke sekolah sdnya yang dulu yang pernah memberinya kenangan manis yang serta dua sahabat lelaki yang setia yang sampai saat ini masih menjadi sahabat tersayang Nabila di lubuk paling dalam hati Nabila.

"Duh semoga mereka berdua belom pulang" ucap Nabila sambil berlari kecil kedalam sekolah sdnya itu karna dia tak bisa lari sekencang anak-anak pada umumnya itu disebabkan Nabila memiliki penyakit jantung bocor yang membuat dia tak bisa terlalu capek jika sekali dia merasa capek jantungnya akan berdetak tak beraturan,dan kalian juga pasti mikir kenapa nggak ngechat aja pada waktu itu mereka nggak di bolehin megang hp sama ortu mereka masing-masing dengan tetapi untungnya Andhika melihatnya dia baru saja keluar kelas yah kebiasaan dua orang sahabatnya itu tak pernah berubah

"Nabila!, sumpah demi apa lo kenapa lo lari lo kan tau lo nggak bisa capek dikit nih anak dibilangin nggak pernah ngedengerin" teriak Andhika yang baru saja melihat sahabatnya itu berlari ya walapun hanya berlari kecil namun dia sangat khawatir, Rayhan yang mendengarnya tak percaya karna dia sudah berulang kali dikerjai oleh Andhika akan kedatangan Nabila

"Lo pikir gue percaya Nabila kesini haha kali ini nggak akan gue kena lagi" ucap Rayhan yang sudah jengkel karna selalu dikerjai

"Lo kenapa waraskan!? Teriak-teriak ga jelas emang gue kenyataannya disini kenapa lo nggak suka ya udah gue balik lagi aja" ucap Nabila yang menyelinguk kelas mereka berdua yang juga masih menggunakan seragam anak sd dan pada saat itu juga terdapat Aldo dia sedikit malu karna dia berbicara sedikit teriak memang Nabila anaknya tergolong malu dengan orang baru

"Eh sumpah lo kesini Nab ya ampun seneng bat gue ketemu sobat gue yang paling nyebelin tapi ngangenin. Ups!" teriak Rayhan yang kemudian menutup mulutnya saat akhir kalimatnya Nabila yang mendengarnya langsung menyindir Rayhan dia tak mungkin membuang kesempatan seperti ini "Oh ngangenin ya trus dulu yang bilang nggak akan kangen gue dulu siapa ya ka kok gue lupa wkwk" "Wah sayangnya gue juga lupa Bil sapa yak orangnya? Wkwk" ucap Andhika yang juga membantu Nabila menyindir Rayhan "SINDIR TROZZ" Rayhan yang mendengarnya pun merasa bahwa dia yang sedang disindir Nabila dan Andhika, Aldo yang melihat mereka bertiga asik sendiri merasa bingung apa yang sedang mereka bahas dan siapa perempuan yang tiba-tiba muncul membuat mereka bertiga yang sedang asik terganggu karna kedatangnya

"Oh iya Do kenalin ini Nabila sahabat perempuan satu-satunya yang kita punya kita bertiga ini punya singkatan yaitu DINAR (anDhIka,NAbila,Rayhan) itu singkatannya" ucap Rayhan "Kenalan dong masa ya diem-diem bae" ucap Rayhan lagi

Dan akhirnya dengan terpaksa Nabila mengulurkan tangannya "Nabila" ucap Nabila yang ulurannya dibalas Aldo yang sebenarnya Aldo tak mau berkenalan dengannya "Aldo"

'Jadi lo sahabatnya mereka berdua tau gak sih gegara lo mereka nolak gue buat jadi sahabatnya tapi tenang aja lo bakalan gue singkirin dari hidup mereka dan gue bisa sahabatan sama mereka tanpa ada ganguan dari lo si brengsek' batin Aldo dengan senyuman sinis yang kemudian tiba-tiba pamit pulang mereka bertiga membalasnya dengan anggukan, dan mereka bertiga juga melanjutkan perbincangannya di cafe depan sekolah

"Eh gue kok liat Aldo kek nggak suka sama gue yak, kalian punya masalah sama dia? Tapi kalo pun kalian yang punya masalah kenapa gue juga yang kena yak?" ucap Nabila yang mulai membuka suara

"Jadi gini Bil beberapa bulan kemarin dia ngomong ke Rayhan dia mau jadi sahabat kita (Singkat cerita Andhika bahas yang terjadi pas kejadian Aldo pengen jadi sahabat mereka baca aja yang Rayhan VII) jadi gitu Bil ya mungkin dia nggak suka liat lo soalnya lo sahabat kita yang jadi alasan kita nolak dia jadi sahabat kita padahal gue dah bilang bukan gegara lo tapi gegara janji itu kita nggak mau ngingkarin" Andhika yang menjelaskannya akhirnya kehabisan tenaga dan memilih menyeruput jus mangga yang ia pesan tadi, Nabila yang dari tadi mendengarnya memilih untuk tidak menjawab dan lebih memilih menyeruput jus strawberry miliknya

"Oh iya Nab lo tadi mau ngapain kesini nggak mungkin lo kesini dengan tujuan nggak ngapa-ngapain" tanya Rayhan yang penasaran

"Eh iya gue kesini mau ngomong..." belum sempat melanjutkan sudah terpotong oleh Rayhan "Tuhkan bener apa yang gue bilang" "eh bangke lo bisa diem nggak, nggak tau orang lagi penasaran nih" celetuk Andhika kepada Rayhan. Yah kini mereka bertiga mulai toxic

❤❤

Kira-kira apa yang akan dikatakan Nabila saat dia mendengar kata mengingkari sebuah janji ikutin terus ceritanya ya dan jan lupa vote