Weekend.

81 11 3
                                    


Menyiapkan waktu bermain bersama
teman itu penting.
-xanna mark-

Tepat sesuai perjanjian waktu itu, melalui pesan. Hari ini lebih tepatnya pagi ini mereka berempat sudah berkumpul didepan teras rumah milik xanna sesuai perjanjian dan kesepakatan mereka.

Saat ini mereka sedang menunggu xanna yang tengah bersiap siap sedang memakai sepatu yang lumayan tinggi untuk ia pakai ke mall. Lalu setelah xanna selesai barulah mereka pergi ke mall dekat dengan ibu kota menggunakan mobil kecil berwarna putih milik xanna.

“nanti kita mau ngapain aja?” tanya allena yang sekarang sudah berada didalam mobil xanna dan lainnya juga. Duduk didepan tepat disamping xanna menyetir.

“boker” jawab vioreen yang sibuk mengkursor layar ponselnya.

“itu sih lo aja, gue nggak”

Suasana mobil kembali hening, tidak ada pembicaraan karena memang mereka disana sibuk dengan kegiatannya sendiri. xanna yang sibuk menyetir, allena yang sudah tertidur menyender jendela begitu juga dengan ghesha pasti gadis itu akan memanfaatkan kesunyian ini. Sementara dengan vioreen ia masih saja berkutat dengan ponselnya sambil memainkan jari jemarinya.

“udah sampai woi!” teriak xanna tepat diantara mereka bertiga membuat mereka bertiga bangun dan tidak fokus karena suara teriakan xanna karena tersentak kaget mendengarnya.

“jangan teriak juga kali” cibir allena kesal lalu meraih tas selempang kecilnya dan membuka pintu mobil untuk beranjak keluar.

“nggak kreatif ah, mainnya teriak” cibir vioreen yang baru saja menutup pintu mobil xanna yang terakhir.

Xanna menghidupkan alarm mobil itu dan menguncinya lalu segera meraih tangan ketiga temannya yang mulai menyambar untuk segera masuk kedalam mall yang mereka kunjungi.

Kesan pertama saat masuk kedalam mall ini adalah, dingin dan sejuk. Selalu itu yang mereka rasakan ketika masuk ke dalam mall.  Lalu melihat banyak toko toko makanan yang membuat selera mereka tergoda, ada juga orang orang yang berlalu lalang berjalan mengelilingi mall ini.

Tempat pertama yang ingin mereka kunjungi pasti tak asing untuk usia remaja mereka, selain bioskop. Pasti seusia mereka tak mungkin jika ke mall tidak mampir ke bioskop apalagi ke timezone, tempat bermain mereka sekaligus tempat meluapkan rasa senang dan amarah.

Mereka beranjak ke lantai paling atas untuk menuju ruang bioskop. Ruang yang paling sering mereka injak ketika pergi ke mall dekat dengan ibu kota ini. Kaki mereka sudah menginjak bagian karpet bioskop dekat dengan pintu utama.

Xanna dan allena segera memesan tiket nonton mereka berempat, niatnya mereka hari ini ingin menonotn film yang bukan horror intinya, karena disini masih ada vioreen yang sangat ketakutan dengan horror.

Xanna dan allena baru saja selesai membeli tiket nonton mereka lalu segera menghampiri ghesha dan vioreen yang sedang duduk menunggu mereka memesan tiket nonton karena kebetulan hari ini sangat banyak sekali yang menonton jadi pastinya kasir akan mengantri lumayan panjang, maklum saja karena weekend.

Mereka segera beranjak dari tempat mereka berkumpul tadi dan mulai mencari studio yang mereka tempati karena memang jam tayangnya mereka sengaja memilih yang lebih dekat dengan waktu sekarang.

“mana sih studionya?” tanya allena kesal karena sedari tadi belum menemukan studio yang mereka cari.

“norak lo” ujar xanna pada allena yang berada disampingnya.

“tuh” sahut ghesha setelah ia melihat studio yang mereka tempati. Studio 7.

Tanpa perlu basa basi tentunya, pasti mereka akan segera masuk kedalam studio itu tidak tanggung tanggung. Dan mencari nomor bangku yang mereka pilih kemudian duduk rapih sembari menunggu filmnya dimulai.

FRIENDSHIP : LOVE [END]Where stories live. Discover now