SPBB-69 Ratu drama di lawan

2.3K 326 18
                                    

"Hei selamat pagi Bel, baru datang juga?"sapa Renata

"Iya,"Jawab acuh Bella sambil tetap melangkah, Renata berhenti sejenak dan tersenyum miring. Lalu ia berlari mengejar Bella.

Dengan sengaja Renata menabrak bahu Bella dan pura-pura jatuh.

"Aduh"keluh Renata sambil pura-pura meringis kesakitan.

Cih,mau ngedrama sama orang yang suka nonton drama, Kita liat siapa yang jadi ratu drama.ucap batin Bella sambil tangan kanannya mengepal membuat kuku panjangnya lagi-lagi menacap ke telapak tangannya dan membuat berdarah.

Renata senyum miring, ketika melihat Apil menghampiri mereka berdua.

Apil pasti bakal bantu gua dan marahin si Bella

"Lo ngapapa?"tanya Apil dengan raut wajah cemas.

"Ngapapa mata lo, ga liat apa ini tangan berdarah."ucap Bella kesal sambil senyum mengejek ke arah Renata yang terdiam karna rencananya gagal.

Ratu drama di lawan

"Kenapa bisa berdarah sih?"omel Apil namun wajahnya terlihat jelas khawatir lalu membawa Bella pergi ke Uks meninggalkan Renata yang masih duduk manis sambil menatap mereka berdua sebal.

Bella terus memperhatikan Apil yang sedang mengobati luka di tangannya sambil terus mengoceh memarahi Bella. Sedangkan yang di marahin malah cengar cengir kaya orang sinting.

"Kuku kaya nenek lampir ini, harus di potong."ucap Apil sambil mengeluarkan gunting kuku dari kanton celanannya yang memang ia sudah siapkan untuk memotong kuku Bella, karna ia tidak mau Bella melakukan hal gila Lagi,dengan menyakiti telapak tangannya. Namun Apil terlambat, karna sekarang Bella melakukan hal gila itu lagi.

"Eh jangan,"namun semuanya terlambat karna dengan cepat Apil memotong kuku panjag Bella dengan asal-asalan dan tidak rapih. Karna bagi Apil yang penting kukunya Bella pendek tidak panjang lagi dan melukai dirinya sendiri.

Bug bug bug

Plak plak plak

"Si Upil kenapa?"tanya Agil
Ketika melihat Bella dan Apil masuk berbarengan ke kelas dengan keadaan Apil yang berantak terutama kedua pipi Apil ada bekas telapak tangan yang sudah jelas siapa pemiliknya.

"Gausah ditanya, karna kita semua pasti tau."ucap Tina sambil menghampiri Bella dan memeluknya.

Dan mereka berdua pun berpelukan sambil tertawa.

"Mereka berdua kalo baikan gini udah kaya upin ipin,"ucap Asep langsung disetujui oleh Agil.

"Sakit?"tanya Agil dan Asep berbarengan sambil menghampiri Apil yang sudah duduk di tempatnya dengan raut wajah seperti meringis kesakitan.

"Mau gua tampar?"tanya Apil dengan nada tinggi sambil tangannya sudah siap ingin menampar mereka berdua.

Mereka berdua langsung lari ke tempatnya kembali.

"Pil pipi lo kenapa?"tanya Renata yang tiba-tiba sudah masuk ke kelas aja dan udah duduk di tempat Bella.

Bella dan Tina melihat itu memutar bola matanya malas.

"Dari awal gua ga suka sama tuh cewe,"ucap Tina sambil menatap sinis ke arah Renata yang sedang mengusap pipi Apil.

"Kalo lo suka, berati lo ga normal bego. "ucap Bella bergedig ngeri lalu melangkah menuju tempatnya meninggalkan Tina yang meringis kesakitan karna mendapatkan pukulan di jidatnya.

"Tuh tangan lagi di perban juga, masih aja bisa mukul gua."ucap Tina kesal

"Ren, bisa minggir soalnya Bella mau duduk kasihan dia berdiri terus."ucap Apil sambil melepaskan tangan Renata dari pipinya.

Renata dengan senyum manisnya namun palsu, bangun dari tempat duduk Bella.

Bella melewati Renata dengan sengaja menubruk bahu Renata namun pelan tapi memberikan efek sakit.

Membuat Renata yang tidak menyadari sekeliling dan menatap tajam ke arah Bella. Sementara Bella duduk perlahan sambil tersenyum mengejek ke arah Renata.

"Lek, lo harus tanggung jawab usap pipi gua biar sembuh."rengek Apil sambil menarik telapak tangan Bella lalu ditempelkannya ke pipi.

Renata semakin geram melihat itu dan Bella semakin tersenyum puas.

Awas aja Bella, gua bakal ngebuktiin sama lo. Bahwa Apil itu cintanya sama gua, bukan lo. Ucap batin Renata sambil pergi ke tempat duduknya.

Huh, Tina udah taubat, apa gua harus bikin lo taubat juga Ren?

____SEE YOU_____

Sekarang Putus Besok Balikan(COMPLETED)Where stories live. Discover now