SPBB-3 Izin mau putus!

9.4K 799 26
                                    

"BELEK!!!"Teriak Via dan Ara didepan pintu kelas Bella.

Sementara yang dipanggil nama hanya memutar bola malas.
Sungguh dirinya sangat amat malas kalau sudah dipanggil Belek. Namun itulah panggilan untuknya meskipun Teman-temannya Bilang.

"panggilan Belek itu artinya sayang"

Mereka Berdua langsung berlari menghampiri Bella yang tempat duduknya berada ditengah-tengah. Awalnya ia ingin duduk dibelakang paling pojok. Tempat yang di inginkan seluruh Kaum murid yang memiliki sifat nakal atauga Malas.

Ayo ngaku aja kalian pasti termasuk kaum itu

Karna murid rajin plus pintar tempat duduk nya ya berada paling depan.
Itu sudah tidak aneh lagi.

"Betah amat lo diem dikelas"ucap Via sambil duduk didepan Meja Bella. Sementara Ara duduk ditempat Apil.

Kelas Bella sudah tidak ada orang lain kecuali dirinya dan juga hantu. Mungkin. kan kita sebagai non indigo mana tau

Alasan dirinya masih didalam kelas tidak pulang. Karna masih betah pakai Wifi yang ada dikelasnya.

"Hidup gua bakalan betah kalo ada wifi"ucap Bella sambil nonton drakor dihpnya.

Kedua temannya yang tadinya berniat ingin Mengajak Bella keluar dari kelasnya. Tidak jadi karna terhipnotis oleh Bella dan ikutan nonton Drakor.

"Eh Bangsat! Lupa gua"teriak Via tiba-tiba membuat kedua temannya terkejut dan langsung melotot kearah Via.

"Hehehe gua kan mau ngajak kalian berdua ke Mall. Kenapa jadi nonton drakor gini sih?"Tanya Via kebingungan.

"Ayo ke Mall"ucap Ara semangat.

Bella mah masabodo ia melanjutkan lagi Nonton drakornya. Namun Kedua temannya langsung menariknya keluar dari kelas dan mengambil hp Bella untuk Disita.

"Ets bentar"ucap Bella sambil berusaha melepaskan dirinya dari tarikan kedua temannya.

Kedua temannya langsung melepaskan Bella.

"Kita izin dulu ke tiga cunguk itu"Ucap Bella. Dianggukan oleh kedua temannya.

Mereka bertiga langsung melanjutkan jalan beriringan disepanjang kolidor sekolah yang sudah sepi.

Via mengeluarkan premen kaki dari kantongnya lalu memakannya.

Ara mengeluarkan handseat putih kesayangannya lalu memakainya.

Sementara Bella ia mengeluarkan lipstik yang berwarna merah merona dan dioleskan kejari telunjuknya baru setelah itu ke bibirnya.

Diantara kedua temannya. Hanya Bella yang sangat suka dandan dan sangat memperhatikan penampilannya.

Karna moto hidupnya.

Harus cantik biar ga dipandang sebelah mata

Apalagi dijaman sekarang cewe cantik itu banyak! Sampe ga ada cewe yang ga cantik. Soalnya Kalo ganteng kan Cowo.

Mereka bertiga sudah sampai diwarung didepan sekolahnya yang sudah dipenuhi para cowo nakal tapi ga keren.

Gimana mau keren? Diwarung juga cuma nongkrong sambil ngeroko bukan mabuk.

Maksudnya mabuk kasmaraan.
Kan udah ga jaman cowo nakal cuma nongkrong sambil ngeroko.
Coba adain yang baru.contohnya, diwarung nongkrong sama pacar sambil nonton drakor.

Bella,Via, dan Ara sekarang sudah berdiri didepan Tiga cowo yang sedang memain game. mereka bertiga sudah tidak memakai baju seragam sekolah. Diganti oleh baju pendek berwarna hitam. Mereka bertiga belum menyadari bahwa sudah ada pacar didepannya.

Cowo kalo main game Kan gitu.
tiba-tiba jiwanya tidak ada didalam tubuh.
Karna Sudah masuk ke dalam game.

"Ehem"
Bella,Via,dan Ara kompak berdehem dengan keras membuat semua cowo yang ada diwarung langsung melihat kearah mereka bertiga. tapi deheman itu tidak mempan bagi tiga cowo yang jaraknya sangat dekat.

Bella,Via, dan Ara saling tatap pandang dan tersenyum karna memiliki ide yang sama tanpa Janjian.

"ADA CEWE MONTOK WEI"teriak Bella,Via,Dan Ara kompak dengan sangat keras.

"MANA"ucap mereka bertiga tak kalah kompak sampai berdiri dan matanya mencari kesana kemari.
Baru pas mereka bertiga melihat kedepan. Mereka bertiga langsung duduk lagi karna terkejut.

Karna Sudah berdiri sang pacar dengan melipat kedua tangannya didada dengan wajah terlihat marah.

"Gdrian menyangkut cewe montok aja baru sadar lo"sindir Bella Kepada Apil. Apil tanpa merasa berdosa ia malah tersenyum dan bilang

"Oh jelas!Secara gua kan ga punya cewe montok"

"Oke langsung keintinya.gua kesini IZIN MAU PUTUS!. Karna, mau pergi Ke Mall bareng teman-teman gua."setelah mengucapkan itu,Bella langsung pergi meninggalkan kedua temannya yang masih ada urusan dengan Pacarnya.

Apil tetap tenang meskipun Bella memutuskan dirinya.
Ia malah langsung Duduk dan kembali Melanjutkan Gamenya dihp.
Bagi ia Diputuskan atau memutuskan sudah biasa didalam Gaya pacarannya.

Kini Berahli ke Via Dan Asep.

Dengan wajah sedih dan mata sudah berkaca-kaca.Via memukul Dada Asep dengan pelan. karna, ia takut kalo keras nanti Asepnya kesakitan.

"Bebek jahat ke Bai"ucap Lirih Via.
Asep langsung memeluk Via dengan erat.karna ia tidak suka jika pacarnya itu menangis. Apalagi karna dirinya

Bebek dan Bai itu nama panggilan sayang.

"Hente Bai. Bebek mah hente Jahat. Bebek Kan Baik pisan"
"[Ga Bai. Bebek nga jahat. Bebek Kan Baik banget]"ucap Asep dengan Air matanya sudah jatuh kepipi begitupun Via.

Sungguh dramatis kedua pasangan ini.

Berahli ke Ara dan Agil

Agil tetap memasang wajah datar ke Ara begitupun Ara namun selanjutnya ia tersenyum sinis sambil berkata dengan dingin dan pelan. Namun masih didengar jelas oleh Agil

"Penjahat kelamin"
Setelah mengatakan itu Ara langsung pergi meninggalkan Agil yang wajahnya berubah tidak datar namun terkejut.

"Sudah selesai dramanya nona Via?"tanya sinis Bella ke Via yang sangat lama keluar dari warung itu.Sedangkan dirinya dan Ara sudah menunggu sambil memakan Es krim itupun sudah habis. Namun si Via belum keluar. Dan barulah sekarang keluar dengan Mata merah Bukan karna dia menjadi Vampire Tapi habis menangis. Bukitnya tisu masih ada didalam Idunganya untuk mencegah ingus keluar.

Via tiba-tiba memeluk kedua temannya. setelah itu ya kalian pasti sudah menebak.

Melanjutkan Aksi Menangisnya.



___SEE YOU___

Sekarang Putus Besok Balikan(COMPLETED)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang