꧁☬𒆜*༆BAB 88༆*𒆜☬꧂

24 1 0
                                    

Baginya, Tuhan lebih menyayangi Afifah. Daripada ia menderita dengan penyakitnya, lebih baik Afifah pulang bertemu Yang Maha Kuasa. Tuhanlah segalanya.

Baginya pula, Tuhanlah Sang Penulis goresan hidup setiap makhluk-Nya. Dan semua manusialah yang berhak menjalani dan menentukan jalan hidupnya tersebut.

Air mata, canda tawa, senyuman dan semuanya itu seketika melebur di lahap masa. Hingga tiba saatnya di penghujung waktu, Armand duduk seorang diri dan menghela napasnya untuk terakhir kalinya.


Tamat

"Dan Kami akan memberi balasan kepada orang-orang yang bersyukur.” (QS. Ali 'Imran : 145)."

"Semua yang bernyawa pasti akan mati sesuai ajalnya atas izin, takdir dan ketetapan-Nya. Siapapun yang ditakdirkan mati pasti akan mati meski tanpa sebab, dan siapapun yang dikehendaki tetap hidup pasti akan hidup."

-:-Afifah-:-

꧁𒆜Sajadah Panjang𒆜 ✒The End☬꧂Where stories live. Discover now