Garis Takdir [END]

77 || Let's break up

TIM SAD ATAU END NIH KALIAN ?

Happy reading cantik<3

>>>•.•<<<

Satu bulan berlalu.

Waktu berjalan begitu cepat digantikan dengan waktu baru yang semakin membuat pasangan suami-istri kini perlahan-lahan mulai membangun kebahagiaan mereka. Tentunya, atas dasar cinta dan ketulusan diantara keduanya.

Memang sulit melawan ego masing-masing yang terus mengedepankan rasa ingin mengalah hanya karena tak ingin saling menyakiti lagi. Namun, perpisahan bukan jalan satu-satunya untuk menyelesaikan satu permasalahan.

Ini hanya masalah waktu.

Sama halnya seperti rumah tangga pasangan muda ini, yang terus di kejutkan dengan permasalahan yang selalu membuat keduanya tak baik-baik saja bahkan nyaris berpisah.

Keysha, gadis cantik SMA yang dulunya tak sengaja bertemu Gavin langsung jatuh hati dan memutuskan untuk mengejar dan mendapatkan balasan perasaannya dari cowok itu. Terdengar mamaksa, namun itulah arti cinta pandang pertama yang Keysha rasakan saat itu.

Satu tahun bukan waktu yang cepat buat Keysha yang terus mengutarakan cintanya kepada Gavin. Tak masalah baginya selalu mendapat penolakan kasar dari Gavin. Mulai dari kata-kata bahkan perlakuannya yang selalu menyakiti Keysha.

Semua rasa sakit telah Keysha rasakan, telah ia lalui selama satu tahun menyukai dan mencintai sosok seperti Gavin. Tak hanya rasa sakit, bahkan awal kehancuran hidupnya juga adalah Gavin.

Seharusnya Keysha membencinya, menghapus semua perasaannya kepada Gavin bukan? Namun pada kenyataannya ada sang takdir yang selalu mempermainkan perasannya. Hingga takdir yang dulunya sangat Keysha benci, berubah menjadi takdir istimewa yang mulai menjadi kebahagiannya.

Dan itu adalah Gavin.

"Sayang liat dasi aku nggak?" teriak Gavin dari dalam kamar.

"Ada di dalem lemari." balas Keysha, perempuan hamil itu tengah mempersiapkan sarapan pagi buat suaminya.