ujian semester

49 15 0
                                    

Tak terasa hari yang di tunggu-tunggu pun datang, hari ini seluruh siswa-siswi SMA Satria Mandala akan menjalani ujian akhir semester, namun sebelum ujian di adakan mereka seperti biasa akan melakukan upacara bendera terlebih dahulu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Tak terasa hari yang di tunggu-tunggu pun datang, hari ini seluruh siswa-siswi SMA Satria Mandala akan menjalani ujian akhir semester, namun sebelum ujian di adakan mereka seperti biasa akan melakukan upacara bendera terlebih dahulu.

"Vyo, ayo ke lapangan" ajak Astrid ketika melihat Vyona masih duduk Santi sembari ngobrol dengan Ghea, dan juga Riri. Dan berakhir dengan dirinya dikacangi.

"Masih lama juga, trid" ucap Riri sembari melihat jam tangan yang melingkar di pergelangan tangannya.

"Tau ih Astrid, disana panas" timpal Ghea.

Suasana kelas sekarang memang sudah sepi, Karena sebagian dari teman-temannya sudah turun ke lapangan, dan sebagian lagi masih di kantin.

Namun tiba-tiba saja ide gila muncul dari otak Vyona, hingga membuatnya tersenyum devil.

"Senyum loe gitu banget sih, V. Jadi ngeri gue" Astrid jadi merinding sendiri.

"Gue ada tugas buat loe berdua" ucap Vyona sembari memberi isyarat agar Astrid dan Riri mendekat kearahnya.

"Gila loe" ucap Riri dan Astrid secara bersamaan ketika Vyona telah selesai membisikkan sesuatu kepada keduanya, sedangkan Ghea hanya geleng-geleng kepala ketika sahabatnya itu kembali mengeluarkan ide jahil.

"Nih, buruan" lanjut Vyona sembari menyerahkan lima lembar uang seratus ribuan kepada Astrid dan juga Riri.

"Oke gaskan, meskipun agak gila. Tapi gue suka" ucap Astrid dengan mengambil uang yang Vyona berikan.

Setelah kedua temannya itu keluar kelas, Vyona segera menjalankan rencana busuknya.

"Mampus" gumam Vyona sembari membuang sesuatu kedalam tong sampah dan ia guyur dengan susu coklat milik Ghea.

"Udah belum sih V? Itu Riri sama Astrid udah nungguin dibawah" ucap Ghea sembari menunjuk Riri dan Astrid yang sudah berdiri dilapangan bersama anak-anak cowok yang juga sudah kembali dari kantin.

"Udah kok, tapi jangan ngadu-ngadu sama Jazz loe ge"

"Iya-iya, udah ayo"

"Baik banget sih, sahabat gue ini. Jadi makin sayang" ucap Vyona sembari mencubit kedua pipi Ghea, hingga membuat sang empunya meringis kesakitan.

"Sakit"

"Maaf kelepasan" Vyona hanya mampu nyengir dengan muka seolah tanpa dosa.

Dengan segera keduanya turun kelapangan dan segera bergabung bersama teman-temannya.

"Mohon perhatiannya, untuk anak-anak yang tidak memakai atribut lengkap mohon segera berdiri didepan" ucap Karel dari mikrofon, hingga menyedot perhatian seluruh siswa SMA Satria Mandala.

Setelah Karel memberikan peringatan seluruh siswa yang melanggar segera berdiri di depan, kebanyakan dari mereka tidak memakai topi, dasi, dan ada juga yang nekat memakai sepatu putih.

Vyona ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang